SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Semarangpos.com, MAGELANG — Kartu merah yang diterima Patrick Silva Mota pada akhir babak pertama saat laga melawan Persib Bandung pada lanjutan kompetisi Liga 1 di Stadion Moch. Soebroto, Kota Magelang, Jawa Tengah, telah merusak impian PSIS Semarang untuk menuai kemenangan.

“Ini pertandingan home kedua kami harus menelan kekalahan sehingga kami tidak bisa meraih poin penuh, ini suatu kerugian bagi kami,” kata Pelatih Kepala PSIS Jafri Sastra seusai pertandingan melawan Persib di Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (20/7/2019) sore.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

PSIS sebenarnya mempunyai tekad meraih poin penuh, akan tetapi kartu merah telah merusak segala-galanya, khususnya babak kedua. Menurut dia, dengan 10 pemain, anak asuhnya sudah berusaha maksimal membuat gol, tetapi pada akhirnya harus menerima kekalahan dari Persib Bandung.

Gol satu-satunya tim Persib Bandung diciptakan oleh Ezechiel Ndouasel melalui sundulan kepala pada menit ke-78. “Skema yang kami lakukan adalah menekan lawan dari awal, di babak pertama sebelum musibah kartu merah kita banyak menciptakan peluang tetapi tidak terjadi gol,” kata Jafri sebagaimana dikutip Kantor Berita Antara, Minggu (21/7/2019).

Pada babak kedua, ia mengakui secara jujur bahwa agak sulit untuk melakukan permainan seperti babak pertama karena berkurangnya pemain, akan tetapi anak-anak sudah berusaha maksimal membuat gol. “Bahkan babak kedua PSIS juga punya banyak peluang, mungkin lebih banyak dari tim lawan, tetapi semua juga tidak terjadi gol,” katanya.

Pelatih Kepala Persib Bandung Robert Rrene Alberts menyatakan bersyukur dengan permainan anak asuhnya hari ini. “Ini merupakan kemenangan yang susah kami capai karena PSIS Semarang bermain dengan bagus, apalagi Semarang main dengan 10 pemain.Tetapi itu tidak berpengaruh pada tim PSIS, mereka tetap bermain bagus,” katanya.

Ia menuturkan pada babak kedua memang mereka dalam posisis berbahaya. Pihaknya puas dengan kemenangan hari ini. “Saya puas dengan pemain-pemain muda seperti Indra Mustafa dan lainnya, sesuai instruksi mereka bermain dengan bagus,” katanya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya