SOLOPOS.COM - Suasana Solo Imlek Festival, Sabtu (10/2/2018). (Hijriah AW/JIBI/Solopos)

Solo Imlek Festival 2018 di kawasan Pasar Gede dipadati ribuan orang.

Solopos.com, SOLO — Dinas Perhubungan (Dishub) Solo belum membuat rekayasa lalu lintas mengantisipasi potensi keramaian di kawasan Pasar Gede pada momen menjelang perayaan Imlek khususnya Sabtu (10/2/2018) malam.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala Dishub Solo, Hari Prihatno, mengatakan rekayasa lalu lintas rencananya akan dibuat saat mendekati malam perayaan Tahun Baru Imlek. Hari bahkan tidak menduga keramaian di sekitar Pasar Gede tadi naik sangat signifikan dibandingkan dua malam sebelumnya.

Dia pun tak memungkiri kondisi lalu lintas di sekitar Pasar Gede yang macet total dan mengakibatkan puluhan kendaraan terjebak di sana. “Mungkin karena ini malam Minggu dan gapura Imlek sudah mulai dinyalakan,” kata dia. (Baca: Pasar Gede-BI 2 Jam, Macet Total!)

Hari pun mengakui tadi malam belum ada petugas yang diterjunkan ke lapangan untuk menghalau potensi macet di sekitar kawasan Pasar Gede. Dengan melihat kondisi tadi malam, Minggu (11/2/2018) ini dia akan berkoordinasi dengan Satlantas Polresta Solo untuk segera membuat rekayasa lalu lintas saat lampion mulai dinyalakan.

“Nanti paling seperti tadi, kendaraan dari arah Jensud kami arahkan ke Jl.Arifin. Jadi sejak sore, jalan ke Pasar Gede mulai ditutup. Insyaalloh mulai besok,” tutur Hari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya