Solopos.com, SOLO — Imam Masjid Agung Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, KH Nafi’ Taslim, 80, tutup usia di Rumah Sakit Kasih Ibu, Purwosari, Laweyan, Sabtu (13/10/2018). Almarhum Nafi’ akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pracimaloyo, Pajang, Laweyan, Solo, Minggu (14/10/2018).
“Almarhum meninggal dunia pukul 16.15 WIB di RS Kasih ibu. Kami keluarga berduka dan mengiklaskan kepergian almarhum,” ujar juru bicara keluarga Almarhum, Samahin, saat ditemui Solopos.com di rumah duka, Sabtu malam.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Samahin mengungkapkan almarhum Nafi’ Taslim meninggal dunia dengan meninggalkan satu anak, empat cucu, dan enam cicit. Sebelum kabar duka ini muncul, Almarhum diketahui menderita sakit stroke. Bahkan, dia sudah tujuh kali menjalani opname di RS Kasih Ibu.
“Almarhum akan dimakamkan di TPU Pracimaloyo pukul 12.30 WIB. Sebelum dimakamkan kami akan terlebih dulu membawa almarhum dari rumah duka Jl. Yos Sudarso No. 17, Kampung Kauman RT 001 /RW 005, Kauman, Pasar Kliwon menuju ke Masjid Agung untuk disalatkan,” kata dia.
Samahin menjelaskan Nafi’ telah menjadi imam di Masjid Agung selama 15 tahun. Biasanya, dia ditunjuk menjadi imam pada salat magrib. AImarhum juga dikenal sebagai hafiz Alquran.
“Kami mengenal almarhum Nafi’ sebagai sosok sederhana, humoris, dan tegas. Saat muda almarhum dikenal sebagai pengusaha batik Laweyan,” kata dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
