SOLOPOS.COM - Ilustrasi olahraga (JIBI/Dok)

ilustrasi

BANTUL—Pemkab Bantul memberi uang saku masing-masing Rp1 juta kepada atlet serta ofisial dan pelatih untuk kontingen Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII Riau yang berasal dari Kabupaten Bantul.

Promosi Mendamba Ketenangan, Lansia di Indonesia Justru Paling Rentan Tak Bahagia

Bupati Bantul, Sri Suryawidati mengatakan, setiap atlet serta pelatih harus berjuang semaksimal mungkin selama di PON nanti. Dia berharap setiap atlet PON dari Bantul bisa menorehkan prestasi di PON nanti. Hal itu ia ungkapkan saat melepas atlet serta pelatih dan ofisial PON dari Bantul di Rumah Dinas Bupati Bantul, Senin malam (3/9).

“Jangan lihat jumlahnya. Meskipun kami hanya bisa memberikan sebesar itu, saya harap para atlet semakin termotivasi untuk menorehkan prestasi. Ini merupakan wujud perhatian dari pemerintah Kabupaten Bantul kepada atlet, pelatih dan ofisial yang akan turun di PON nanti,” papar dia.

Sri Suryawidati mengharapkan paling tidak atlet Bantul bisa menyumbangkan lima medali emas dari 20 emas yang ditargetkan DIY di Pon ke-18 ini. Adapun cabang olahraga yang dinilai kuat bisa menyumbangkan medali adalah panahan, taekwondo, serta menembak.

Selain memberikan uang saku, Pemkab Bantul juga telah menyediakan bonus tersendiri untuk setiap medali yang akan diraih di Riau. “Emas akan kami hargai Rp5 juta, perak Rp3 juta, dan perunggu Rp1,5 juta,” lanjut dia.(ali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya