Solopos.com, SOLO — Waktu keberangkatan Gibran Rakabuming Raka ke DPD PDIP Jawa Tengah Jateng di Kota untuk mendaftarkan sebagai calon wali kota Solo, Kamis (12/12/2019), molor dari jadwal.
Berdasarkan antauan Solopos, Gibran dan rombongan pendukungnya di bus nomor 20 baru bertolak dari depan Graha Saba, Sumber, Banjarsari, Kota Solo, sekitar pukul 10.20 WIB. Sedangkan rombongan lainnya sudah lebih dulu berangkat ke Semarang sekitar pukul 09.15 WIB.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Mundurnya jadwal keberangkatan putra sulung Presiden Jokowi tersebut lantaran menghadiri kegiatan bakti sosial (baksos) di Graha Saba. Baksos gelaran sejumlah pejabat tinggi Polri itu juga dihadiri Sudjiatmi Notomihardjo.
Sebelumnya, prosesi keberangkatan Gibran dimulai pukul 08.30 WIB dengan sambutan dari pengusaha Martabak Kota Barat (Markobar). Dalam sambutannya, Gibran memohon doa restu agar pendaftarannya lancar dan sukses.
Dia bertekad membawa Solo menjadi lebih maju lagi dan rakyatnya sejahtera dengan lompatan-lompatan pembangunan. Menurut Gibran sekarang ini bukan saatnya lagi bicara perubahan, melainkan bicara percepatan pembangunan.
“Hari ini kita berkumpul di sini karena disatukan oleh cita-cita yang sama agar Solo melompat lebih maju. Saya garis bawahi lagi, melompat! Melompat untuk lebih macu. Sudah tidak bicara lagi perubahan, kita bicata percepatan,” ujar dia.
Menurut Gibran lompatan-lompatan pembangunan dibutuhkan Solo untuk membuat rakyat lebih sejahtera. Sementara saat ditanya wartawan tentang kesiapan berkas pendaftaran, dia menyatakan sudah lengkap, termasuk berkas visi-misi.
Tapi putra sulung Presiden Joko Widodo itu belum mau menyampaikan apa visi-misi dia dalam membangun Solo ke depan. Dia beralasan belum saatnya menyampaikan visi-misi tersebut ke publik, sebelum proses pendaftaran dilakukan di DPD PDIP Jateng, Kamis siang.
“Ya nanti. Semua kan nanti dikumpulkan di sana [DPD PDIP Jateng],” ujar dia sembari tersenyum. Selain meminta doa dari para pendukungnya, Gibran mengaku sudah meminta restu dari ayahandanya, Jokowi, dan ibunda, Iriana.
Jokowi berpesan agar Gibran tetap semangat dan mengikuti setiap tahapan yang ada di PDIP. “Pesan bapak agar tetap semangat dan harus melalui semua prosesnya. Jangan ada jalan pintas. Mekanisme partai harus diikuti semua,” terang dia.
Sedangkan sang nenek, Sudjiatmi Notomohardjo saat dimintai restu Gibran Rabu (11/12) malam mendoakan agar dia menjadi pemimpin yang amanah, sabar dan ikhlas. “Ayah, Ibu, eyang, istri mertua mendoakan semua,” urai Gibran.
Sedangkan Koordinator Pemberangkatan Gibran Rakabuming, Kuat Hermawan Santoso meminta seluruh pendukung yang mengantar ke Semarang tertib dan menjaga sopan santun. Pendukung juga diminta tak buang sampah sembarangan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
