IHSG: Indeks Kamis Pagi Dibuka Menguat Tipis

Ilustrasi (JIBI/Bisnis Indonesia/Rahmatullah)

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Analis Panin Sekuritas, Purwoko Sartono di Jakarta, mengatakan, beberapa sentimen positif berhasil mendorong indeks menguat antara lain data penjualan ritel Amerika Serikat yang di atas ekspektasi, hasil stress test The Fed dan turunnya tingkat pengangguran. “Kondisi itu masih membuat mayoritas bursa saham regional bergerak menguat. IHSG berhasil naik dan menembus resistance jangka pendek,” kata dia.

Ia menambahkan, indeks BEI pada Kamis diperkirakan kembali bergerak menguat melanjutkan rally pada Rabu (14/3/2012). Meski demikian, ruang gerak indeks relatif terbatas. “IHSG diproyeksikan bergerak pada kisaran support-resistance di level 4.025-4.075 poin,” katanya. Ia merekomendasikan beberapa saham Saham pilihan diantaranya, Semen Gresik (SMGR), XL Axiata (EXCL), Jasa Marga (JSMR), Metropolitan Land (MTLA), Bank Victoria (BVIC).

Analis Sinarmas Sekuritas, Jeff Tan menambahkan, pada perdagangan hari ini, secara teknikal indeks BEI masih berpotensi menguat secara terbatas pada kisaran 4.023-4.090 poin. “Pernyataan positif dari The Fed seputar proyeksi ekonomi AS dapat menjadi sentimen negatif,” kata dia. Ia mengemukakan, saham-saham yang dapat diperhatikan untuk perdagangan hari ini diantaranya, Mitra Adiperkasa (MAPI), Indomobil Sukses International (IMAS), London Sumatera (LSIP), Aneka Tambang (ANTM).

Bursa regional diantaranya indeks Hang Seng melemah 58,93 poin (0,28 persen) ke level 21.249,07, indeks Nikkei-225 naik 40,67 poin (0,40 persen) ke level 10.091,19 dan Straits Times melemah 5,02 poin (0,17 persen) ke level 3.021,28.