SOLOPOS.COM - Ilustrasi pergerakan saham. (Nurul Hidayat/JIBI/Bisnis)

Solopos.com, JAKARTA — Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan melanjutkan penguatan, Rabu (5/10/2022) hari ini.

Direktur MNC Asset Management Edwin Sebayang mengatakan, lanjutan penguatan IHSG tak terbendung di Rabu ini seiring penguatan tajam yang dialami Indeks DJIA di hari kedua setelah ditutup naik cukup tajam sebesar 2,80 persen.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Kenaikan tajam DJIA ini seiring rilis data pekerjaan yang cukup mengecewakan. Data Job Opening di akhir Agustus 2022 turun sebanyak 1,1 juta menjadi 10,1 juta,” tulis Edwin dalam risetnya, Rabu (5/10/2022).

Jumlah tersebut merupakan level terendah sejak pertengahan tahun 2021. Sementara itu, konsensus ekonom yang dihimpun Reuters memperkirakan sebesar 10,775 juta lowongan.

Edwin melanjutkan, jika penguatan cukup tajam Indeks DJIA dikombinasikan dengan kembali turunnya yield Obligasi AS tenor 10 tahun sebesar 0,22 persen ke level 3,635 persen dengan naiknya EIDO sebesar 2,08 persen, serta berlanjutnya penguatan harga beberapa komoditas berpotensi menjadi sentimen positif pendorong IHSG kembali menguat dalam perdagangan Rabu (5/10/2022) ini.

Baca Juga Perlu Tahu, Begini Cara Mengganti Kartu BCA Blue ke BCA Gold

Adapun IHSG diperkirakan berada pada rentang 7.045 hingga 7.155 hari ini.

Edwin merekomendasikan investor untuk buy saham-saham seperti INCO, TINS, MEDC, AKRA, ITMG, ADHI, INDY, SRTG, ADRO, BBRI, dan UNTR.

Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar mengatakan, secara teknikal, indikator IHSG berada di area oversold & closing di atas 5-Day MA. Menurutnya, IHSG berada dalam trend bearish, selama di bawah 7.148.

Sementara itu, IHSG ditutup di atas 5 day MA pada level 7.047. Indikator MACD menunjukkan netral, stochastic di area oversold, telah break pola bearish channel, candle bullish engulfing.

Selama di atas support 7.047, IHSG masih berpeluang bullish, dengan target 7.149-7.250.

Baca Juga: IHSG Diprediksi Menguat, Cermati Saham-Saham Ini

“Level resistance pada perdagangan hari ini di level 7.101, 7.149, 7.178, 7.256 dengan support di level 7.049, 7.000, 6.968, 6.925. Perkiraan range pada perdagangan hari ini berada di 7.030 – 7.140,” tulis Andri dalam riset, Rabu (5/10/2022).

Sementara itu, Research Analyst BNI Sekuritas Maxi Liesyaputra mengatakan, pada perdagangan Selasa (4/10/2022) kemarin bursa regional Asia Pasifik mengalami penguatan mengikuti kenaikan bursa Amerika Serikat (AS) pada malam sebelumnya.

Beberapa bursa seperti Kospi dan Nikkei mencatat kenaikan yang signifikan masing-masing 2,50 persen dan 2,96 persen. Dia melanjutkan, Bank Sentral Australia menaikkan suku bunga sebesar 25 basis points (bps), di bawah ekspektasi.

Hari ini Korea Selatan akan mengumumkan inflasi untuk September 2022 yang diperkirakan mencapai 5,7 persen year-on-year (YoY) Dari AS, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat signifikan 2,80 persen, begitu juga dengan S&P 500 yang naik 3,06 persen.

Berikut merupakan saham-saham rekomendasi BNI Sekuritas untuk perdagangan Rabu (5/10/2022): BBNI, PGAS, MDKA, dan ADMR.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya