Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
SLEMAN-Sesosok mayat perempuan tanpa identitas ditemukan di kebun salak Dusun Kemput, Candibinangun, Pakem, Senin (4/2/2013) pagi. Diduga mayat adalah korban pembunuhan.
Salah satu saksi mata, Sarjono, 47, mengatakan saat itu dirinya mencium bau tidak sedap saat memetik buah salak. Meski sempat tidak ada kecurigaan, warga Dukuhsari, Wonokerto, Turi itu akhirnya terganggu. Setelah setengah jam berada di kebun, bau tersebut semakin menyengat.
“Saya mencoba mencari sumbernya. Bahkan beberapa semak yang baginya asing dibukanya namun belum saya temukan sumber bau itu,” kata Sarjono, di lokasi kejadian.
Kecurigaannya semakin meningkat setelah melihat tumpukan semak belukar dari daun salak yang agak tinggi. Setelah dibongkar menggunakan parang, ia melihat perut korban sedikit buncit. Karena ketakutan, Sarjono langsung lari dan melaporkannya ke warga setempat. Warga yang mendapat laporan langsung menelepon temuan mayat ini ke Polsek Pakem.
Tak lama berselang, jajaran Polsek Pakem, dan PMI Sleman tiba dilokasi kejadian. Saat dilakukan identifikasi, disekitar jasad ditemukan bercak-bercak darah, sebelum akhirnya korban dilarikan ke RS Sardjito.
Kapolsek Pakem Kompol Wiratna menjelaskan, dari hasil identifikasi sementara, diduga korban merupakan korban pembunuhan. Hal ini dikuatkan dari luka jeratan di bagian leher korban.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
