Solopos.com, SORONG — Kepala Polda Papua Barat, Inspektur Jenderal Polisi Tornagogo Sihombing, meninjau lokasi karaoke Double O yang dibakar massa akibat bentrokan dua kelompok massa di Sorong, Selasa (25/1/2022).

PromosiMitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Usai meninjau lokasi kejadian karaoke Double 0, Kapolda langsung menuju RS Sale be Solu Sorong guna melihat proses identifikasi 17 korban yang terjebak dalam karaoke itu saat terjadi bentrokan.

 

Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Tornagogo Sihombing (tengah) berbincang dengan Direktur RSUD Sele Be Solu, dr. Mavkren Kambuaya (kanan) di depån ruang jenazah RSUD Sele Be Solu Kota Sorong, Papua Barat, Selasa (25/1/2022). (Antara/Olha Mulalinda)

Baca Juga: Bentrok Dua Massa di Sorong Papua, 18 Orang Meninggal Dunia

Polda telah berkoordinasi dengan Tim DVI Pusdokes Polri untuk datang ke Sorong memeriksa dan mengdentifikasi jenazah para korban.

Dalam kejadian tersebut terdapat 18 korban, satu korban bentrok dan 17 merupakan korban yang terbakar akibat terjebak dalam karaoke Double O yang dibakar massa.

Polisi melihat kondisi mobil di depan tempat karaoke di Kota Sorong yang dibakar massa pertikaian, Selasa (25/1/2022) dini hari. (Antara/ Ernes Broning Kakisina)

 

Seorang pekerja tempat hiburan malam Double O mengungsi seusai bentrokan di Kota Sorong, Papua Barat, Selasa dini hari (25/1/2022). (Antara/Olha Mulalinda)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi