Jakarta [SPFM], Kemdagri tengah menyelenggarakan proyek e-KTP yang ditargetkan dapat rampung semuanya pada tahun depan. Indonesia Corruption Watch (ICW) menilai sebaiknya Kemdagri memastikan pemutakhiran nomor induk kependudukan (NIK) dulu sebelum menerapkan e-KTP. Anggota divisi investigas ICW Tama S Langkun, mengatakan pembenahan NIK sejalan dengan tujuan dari dilangsungkannya program e-KTP. Menurut Tama, pembenahan NIK dapat berimbas positif pada pelaksanaan pemilu dan data mengenai perpajakan.
Menanggapi hal tersebut, Plt. Dirjen Kependudukan & Catatan Sipil Kemendagri Irman, mengatakan pihaknya telah melakukan pemutakhiran data kependudukan sejak tahun 2010. Proses ini menurutnya masih terus berlangsung sampai saat ini. [dtc/lia]
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda