SOLOPOS.COM - Ilustrasi ibu hamil (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Solopos.com, JOGJA — Video seorang wanita melahirkan sambil berdiri di halaman Rumah Sakit (RS) Pratama Jogja viral di media sosial. Pihak RS membenarkan kejadian itu, dan memastikan kondisi bayi selamat. Lantas bagaimana kronologinya?

Dalam video yang viral, tampak seorang perempuan melahirkan sambil berdiri di dekat ATM di halaman RS. Bayinya dipegangi seorang lelaki di belakangnya, sedangkan tali pusarnya nampak masih tersambung dengan plasenta yang masih belum terlihat.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Direktur Utama RS Pratama Kota Jogja, Abdul Latif, menjelaskan insiden itu terjadi pada Senin (12/7/2021) pagi sekitar pukul 08.30 Wib. Saat itu seorang ibu asal Gunungkidul, DIY, tersebut tiba-tiba langsung melahirkan di area IGD.

Baca Juga: Miris, Pasien Covid-19 Meninggal Saat Antre di IGD RSUP Dr Sardjito

“Jadi sebelumnya dia telah lebih dulu cek ke RS swasta dan itu sudah ada tanda-tanda akan bersalin. Tapi, kemudian dia bersama suaminya ke RS Pratama dan kemudian sampai di depan IGD langsung brojol,” kata Latif, Rabu (14/7/2021).

Dia menjelaskan saat itu juga petugas keamanan langsung membawa si ibu ke tempat tidur. Bidan RS Pratama langsung menangani persalinan ibu tersebut. “Karena videonya itu tidak lengkap, makanya seolah-olah tidak ditangani,” katanya.

Dia memastikan bahwa kondisi ibu dan bayi dalam keadaan sehat. Pihaknya pun mengimbau agar idealnya jika akan masuk dalam proses persalinan, ibu hamil hendaknya jangan berpindah lokasi. Sebab, hal ini berisiko tinggi dengan terjadinya melahirkan di jalan atau saat berpindah lokasi.

Baca Juga: Warga Sleman Kesulitan Ekonomi Dijamin Dana Pengaman Sosial

“Ibu itu bilang karena masih dalam kondisi Covid-19 seperti sekarang mereka ingin melahirkannya di RS Pratama. Tapi prinsipnya ibu dan bayi sehat. Hanya yang rekam itu tidak keseluruhan,” ujar Latif.

Tes Covid-19

Latif juga menambahkan di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang, RS memberlakukan protokol yang cukup ketat bagi ibu bersalin. Menjelang persalinan yakni di masa kehamilan 36 minggu dilakukan tes PCR terhadap ibu hamil.

“Bila statusnya negatif itu di lini pertama yakni Puskesmas rawat inap, kalau positif itu diarahkan ke RS dan salah satunya RS Pratama,” ungkap dia.

Baca Juga: Wanita Lansia asal Klaten Ditemukan Meninggal di Terminal Giwangan

Pihaknya juga membagi dua tempat lokasi IGD, yakni untuk pasien Covid-19 dan juga non-Covid-19. Di hari yang sama, RS Pratama juga melayani dua ibu hamil yang melahirkan dalam kondisi Covid-19. “Jadi itu hal biasa. Maunya saat ibu itu kemarin mau berpindah tempat mestinya diantar agar tidak terjadi insiden seperti kemarin,” pungkas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya