IAIN Surakarta Wisuda 436 Lulusan

Solopos.com, SOLO — Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta, Sabtu (12/4/2014), mewisuda 436 lulusannya. Lulusan yang diwisuda IAIN Surakarta itu terdiri atas lulusan program sarjana maupun pascasarjana.

Untuk program pascasarjana terdapat 35 orang yang diwisuda, yaitu seorang wisudawan dari Program Studi (Prodi) Manajemen Keuangan Perbankan Syariah, dan 34 wisudawan dari Prodi Manajemen Pendidikan Islam.

Promosi BRI Cetak Laba Rp15,98 Triliun, ke Depan Lebih Fokus Hadapi Tantangan Domestik

Sedangkan, untuk program sarjana terdapat 401 orang yang diwisuda. Jumlah wisudawan dari program sarjana tersebut terdiri atas 19 wisudawan dari Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, 12 wisudawan dari Fakultas Syariah, 316 wisudawan dari Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, dan 54 wisudawan dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam.

Dari seluruh lulusan yang diwisuda, terdapar sejumlah wisudawan yang lulus dengan predikat cumlaude. Amini Aslamah dan Birohmini dari Prodi Manajemen Pendidikan Islam menjadi lulusan terbaik dari program pascasarjana. Sedangkan lulusan dengan predikat cumlaude dari program sarjana berasal dari Prodi Pendidikan Bahasa Inggris Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, yaitu Nofa Fadhilah Safarina, Ika Perdhani, Tira Nur Fitria, Isnaini Umi Nurhasanah, Titik Suraningsih, Kartika Desy Purwanti, dan Lukman Hakim. Predikat yang sama juga diraih oleh Waluyo dari Prodi Aqidah Filsafat Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, Saparudi dari Prodi Pendidian Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, dan Sri Lestari dari Prodi Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan.

Rektor IAIN Surakarta, Imam Sukardi, mengatakan hingga saat ini IAIN Surakarta telah meluluskan 8.678 orang. Pihaknya berharap ke depan IAIN Surakarta terus berkembang dan berkiprah dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, yaitu dengan mendorong dan mengarahkan perubahan-perubahan sosial secara lebih bermoral dan penuh harmoni.

Kepada para lulusan, pihanya berharap mampu menjadi bagian untuk merubah dan memajukan dunia menjadi lebih baik. “Para lukusan IAIN sebagai agent of change mempunyai tanggung jawab yang besar dalam berkompetisi mengubah dunia menjadi lebih baik,” terang dia dalam laporannya.