SOLOPOS.COM - Siswa SD Nayu Barat 2 menebar potongan kertas usai menyusun puzzle poster Ki Hajar Dewantara di Markas Republik Aeng-Aeng, Nusukan, Solo, Jumat (2/5/2014). Aksi tersebut untuk memperingati Hari Pendidikan Nasioanal. ( JIBI/Solopos/Ardiansyah Indra Kumala )

HUT Republik Aeng-Aeng akan dirayakat dengan acara tumpengan.

Solopos.com, SOLO — Republik Aeng-aeng merayakan hari ulang tahunnya yang ke-13 dengan menggelar tumpengan bersama puluhan siswa SDN Nayu Barat II Nusukan, Selasa (12/5/2015). Ini kali pertama Republik Aeng-aeng menggelar selametan ulang tahun.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Presiden Republik Aeng-aeng, Mayor Haristanto, mengaku bersyukur dapat mewarnai Kota Solo selama 13 tahun terakhir. Sebagai wujud rasa syukurnya, Mayor berbagi kebahagiaan dengan 45 siswa SDN Nayu.

“Di usia ke-13 ini, saya cuma berharap dapat terus menyampaikan pesan dan pencerahan lewat aksi unik Republik Aeng-aeng,” ujarnya kepada Solopos.com.

Republik Aeng-aeng dideklarasikan pada 12 Mei 2002 atau berbarengan dengan Festival Aeng-aeng di Stadion Manahan. Setelah itu, Aeng-aeng rutin melancarkan aksi yang menggelitik bagi publik Kota Bengawan.

Kini car free day (CFD) Jl. Slamet Riyadi menjadi arena wajib Aeng-aeng dalam  menyampaikan gagasannya. Bersama Republik Aeng-aeng, Mayor telah menelurkan 31 rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya