SOLOPOS.COM - Pejabat PMI Solo memberikan penghargaan kepada elemen masyarakat yang menyumbangkan darah, dalam perayaan peringatan HUT ke-76 PMI di Markas PMI Solo, Sabtu (18/9/2021). (Solopos.com/Akhmad Ludiyanto)

Solopos.com, SOLO — Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Solo memberikan penghargaan kepada sejumlah instansi dan elemen masyarakat yang berkontribusi besar pada kegiatan pendonoran darah. Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Solo meraih penghargaan sebagai instansi dengan peserta donor terbanyak, jumlahnya mencapai 3.471 orang.

Di belakang BMPD Solo ada RSAU dr Siswanto Lanud Adisumarmo yang mengerahkan 3.220 penyumbang dan Majelis Tafsir Alquran (MTA) dengan 3.090 pendonor. Penghargaan ini diberikan dalam rangka peringatan HUT ke-76 PMI, Sabtu (18/9/2021) di Markas PMI Solo.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Penghargaan instansi yang menyelenggarakan event dengan peserta donor terbanyak diberikan kepada Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Solo dengan 1.084 peserta.

Baca Juga: Proyek Lanjutan GOR Manahan Solo Tak Rampung, Kontraktor Diputus Kontrak

Penghargaan juga diberika  kepada SMA MTA, PT Dan Liris, Hotel Novotel dan Ibis, Gereja St. Paulus (Kleco), Masjid At Taufiq Karangasem, Karang Taruna Warga RT 5/4 Kadipiro, KSR PMI Unit UNS, Lions Club Solo Bengawan, RSUD dr. Moewardi, dan Solo Paragon Lifestyle Mall.

Sementara untuk kategori perorangan, PMI memberikan penghargaan kepada mereka yang sudah berdonor lebih dari 150 kali. Mereka adalah Siauw Wie Mien yang telah berdonor 200 kali, Ezy Sukarno 165 kali, Ullianto BAS 160 kali, Slamet Indarmadi 154 kali, Bejo Widodo 154 kali, dan Ahmadi 150 kali.

CEO PMI Solo, Sumartono Hadinoto, mengatakan penghargaan ini sebagai ucapan terima kasih baik kepada lembaga, kelompok maupun individu yang sukarela menyumbangkan darah untuk sesama.

Baca Juga: Oalah, Ternyata Ini Penyebab Proyek Lanjutan GOR Manahan Solo Tak Rampung

“Penghargaan ini jauh dari apa yang mereka berikan kepada sesama. Ini adalah salah satu ucapan terima kasih untuk mereka yang selalu peduli. Dan kami selalu berharap ada generasi baru untuk penyumbangan darah ini,” ujarnya kepada wartawan di sela-sela acara.

Salah satu penerima penghargaan, Ezy Sukarno, mengatakan selain untuk membantu sesama, menyumbang dara juga untuk menjaga kesehatan dan untuk amal kebaikan. “Donor itu yang penting amal dan sehat,” ujar pria berusia 68 tahun ini.

Senada disampaikan Slamet Indarmadi. “Donor darah ini penting untuk membantu sesama. Dan yang jelas di badan kita juga jadi sehat,” ujar warga Laweyan ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya