SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

BANTUL—Perayaan HUT ke-180 Kabupaten Bantul, Rabu (20/7) diwarnai penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) lewat panembrama (nyanyian dalam bahasa Jawa) yang dinyanyikan hingga 8.600 orang. Upacara perayaan yang dihadiri Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X itu juga dimeriahkan berbagai aksi budaya dari 17 kecamatan se-Bantul.

Manager MURI, Sri Widayati mengatakan, jumlah peserta yang menyanyikan tembang berjudul Kinanthi Subo Kastowo di tengah perayaan HUT melebihi target yang diperkirakan sebanyak 6.000 orang. “Dari sebelumnya ditargetkan 6.000 orang ternyata hari ini mencapai 8.600 orang,” ujar Sri.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Penghargaan MURI tersebut bukan kali pertama diberikan di Bantul. Sebelumnya juga sudah pernah diberikan penghargaan, seperti rekor terbanyak peyek tumpuk pada Agustus 2009, senam massal, replika gong, memasak ikan dengan variasi terbanyak dan caping terbesar.

Ekspedisi Mudik 2024

Perayaan HUT Bantul kali ini dimeriahkan berbagai aksi budaya. Masing-masing perwakilan dari tiap kecamatan tampil dengan balutan busana tradisional. Ribuan peserta upacara tersebut usai upacara melanjutkan tradisi kirab di sepanjang jalan mulai dari lapangan Trirenggo Bantul tempat pelaksanaan upacara dan berujung di lapangan Paseban, kompleks kantor Pemkab. Seperti biasa, di lapangan Paseban, ribuan warga langsung menyerbu gunungan berisi hasil bumi yang diarak oleh peserta kirab.(Harian Jogja/Bhekti Suryani)

Foto: Kirab HUT Bantul melintas di Jalan Bantul, Rabu (20/7).(HARIAN JOGJA/Setiawan Yosep W)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya