SOLOPOS.COM - Ilustrasi eksekusi mati (JIBI/Solopos/Dok.)

Hukuman mati didepan mata. Kajari Cilacap menegaskan eksekusi terpidana mati itu akan dilakukan pekan ini.

Solopos.com, JAKARTA — Berdasarkan info yang diterima Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Cilacap, Agnes Triani, hukuman mati gelombang ketiga akan dilaksanakan pekan ini.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Informasinya begitu, tapi kepastiannya belum. Saya nggak tahu, tapi informasi orang sudah repot begitu,” kata Agnes ketika dikonfirmasi, Selasa (26/7/2016).

Agnes juga mengatakan bahwa saat ini persiapan sudah masuk tahap isolasi terpidana mati. Namun dia tidak menyebutkan berapa jumlah terpidana mati yang diisolasi.

Dia hanya mengatakan bahwa saat ini di Kejaksaan Negeri Cilacap sudah kedatangan tamu-tamu luar negeri. “Iya ini lagi datang dari luar negeri, dari Deplu [Kemenlu] lagi ngobrol. Kalau tidak salah ini dari India,” katanya.

Adapun beberapa nama terpidana mati diketahui telah dipindahkan ke Pulau Nusakambangan, Jawa Tengah, bahkan masuk ke ruang isolasi. Pulau dengan sejumlah lembaga pemasyarakatan (lapas) itu disebut Jaksa Agung Muhammad Prasetyo sebagai tempat terbaik pelaksanaan hukuman mati.

Adapun beberapa terpidana mati itu adalah Zulfiqar Ali (Pakistan), Merry Utami (Indonesia), dan Seck Osmane (Senegal). Hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan dari otoritas yang menyatakan pemindahan tiga terpidana mati itu terkait pelaksanaan hukuman mati.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya