SOLOPOS.COM - Seorang perempuan muda menyerahkan lengannya untuk disayat dengan pisau tajam. Itu adalah bagian atraksi ilmu kekebalan tubuh. (JIBI/Solopos/Aries Susanto)

Solopos.com, SOLO — Mempelajari ilmu kebal dan tenaga dalam dilakukan sebagian orang agar dijauhkan dari hal-hal yang melukainya. Namun, apa hukum mempelajari ilmu kebal dan tenaga dalam menurut ajaran Islam?

Sebagian orang yang mempelajari ilmu kebal diberikan beberapa syarat yang harus dilakukan. Tak jarang orang yang mempelajari ilmu ini melakukan tirakat hingga berbulan-bulan.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Baca Juga: Bacaan Doa Agar Diberikan Kemudahan Mengerjakan Soal Ujian

Pengasuh Pondok Pesantren Al-Bahjah Cirebon memberikan penjelasan soal fenomena yang masih terjadi di zaman sekarang. Menurut Buya Yahya, yang menjadi sorotan pada saat berlatih ilmu kebal yaitu cara belajarnya.

“Kalau orang membaca doa agar nanti saat berperang [kemudian] berjaya sah-sah saja,” kata Buya Yahya sebagaimana di video Youtube Buya Yahya berjudul Hukum Mempelajari Tenaga Dalam dan Ilmu Kebal, yang diunggah Jumat (4/2/2022).

Ulama kharismatika itu juga menjelaskan bahwa setiap orang akan meninggal sesuai ketentuan Allah SWT. Ia juga menegaskan untuk melakukan tidakan harus meminta rida Allah SWT.

Menyikapi soal hukum mempelajari ilmu kebal dan tenaga dalam, Buya Yahya menegaskan untuk meninggalkan hal-hal demikian. “Kalau nanti buah dari amal ini menjadi kebal ini babnya beda,” imbuh sang ulama.

Baca Juga: Ini Amalan Zikir yang Dapat Dibaca di Bulan Rajab

Di sisi lain, jika caranya untuk memperoleh ilmu kebal dengan berpuasa dan berdoa memohon kepada Allah, menurut Buya diperbolehkan. Cara tersebut termasuk tawasul dengan amalan saleh. “Kita mengamalkan puasa beberapa hari karena Allah, dengan harapan semoga diberikan kekuatan di saat berperang dan bisa selamat,” tutur Buya Yahya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya