SOLOPOS.COM - Warga bersama sukarelawan mengevakuasi pohon tumbang akibat angin kencang disertai hujan di Dusun Tenggar, Desa Bulurejo, Kecamatan Bulukerto, Wonogiri, Selasa (14/1/2020) sore. (Istimewa-Dok. BPBD Wonogiri)

Solopos.com, WONOGIRI — Angin kencang disertai hujan deras yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Wonogiri, Selasa (14/1/2020), mengakibatkan kandang roboh dan sejumlah pohon tumbang menimpa rumah.

Kendati tak ada korban jiwa, nilai kerugian materi atas peristiwa itu ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Informasi yang dihimpun , angin kencang itu terjadi di tiga kecamatan yakni Kismantoro, Purwantoro, dan Bulukerto pada Selasa sore sekitar pukul 16.00 WIB.

Di Kismantoro, angin kencang menerjang sebuah kandang ayam petelur berukuran 30 meter x 10 meter hingga roboh. Kandang itu berisi sekitar 1.000 ekor ayam.

Nilai kerugian dalam kejadian itu ditaksir mencapai Rp50 juta.

“Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam insiden ini,” kata Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonogiri, Bambang Haryanto, kepada , Selasa malam.

Pada hari yang sama, di Kecamatan Purwantoro, angin kencang merusak lima atap rumah milik warga di Dusun Sidowayah, Desa Poso.

Dalam kejadian itu juga tidak ada korban luka maupun jiwa. Rumah-rumah yang rusak memicu kerugian antara Rp500.000 hingga Rp2 juta.

Terakhir, di Bulukerto, angin kencang mengakibatkan pohon tumbang dan menimpa rumah milik Sular, di Dusun Tenggar, Desa Bulurejo. Akibatnya, bangunan mengalami rusak berat. Kerugian materi akibat pohon tumbang mencapai Rp30 juta-Rp40 juta.

Pohon tumbang juga menimpa rumah milik Sikin di Dusun Soko, Desa Bulurejo, Bulukerto. Rumah mengalami kerusakan ringan dan kerugian ditaksir Rp10 juta.

“Upaya penanganan awal belum dapat dilakukan secara optimal oleh warga setempat dan sukarelawan mengingat kondisi masih hujan saat itu. Penanganan pemulihan lanjutan akan dilanjutkan hari ini dengan bantuan dukungan logistik dan personel dari BPBD, TNI, Polri serta sukarelawan FPRB,” terang Bambang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya