SOLOPOS.COM - Pengendara motor menuntun kendaraanya setelah terjebak genangan air di underpass Makamhaji (Iskandar/JIBI/Solopos)

Pengendara motor menuntun kendaraanya setelah terjebak genangan air di underpass Makamhaji (Iskandar/JIBI/Solopos)

Pengendara motor menuntun kendaraanya setelah terjebak genangan air di underpass Makamhaji (Iskandar/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SUKOHARJOP — Underpass Makamhaji kembali banjir setelah diguyur hujan deras Jumat (18/10/2013) malam. Akibatnya kendaraan yang telanjur masuk jalur ke terowongan harus mundur sehingga memacetkan arus lalu lintas di kawasan tersebut.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sebelumnya underpass ini berkali-kali kebanjiran ketika terjadi hujan lebat di sekitarnya. “Saya tadi nekat menyeberang karena tidak mengira air cukup dalam sehingga kendaraan saya macet. Kayaknya akibat busi kendaraan terkena air sehingga mesin mati dan sulit dihidupkan lagi,” ujar salah seorang warga Kartasura, Samson, 42, ketika ditemui wartawan di sela-sela memperbaiki kendaraan tunggangannya yang macet di underpass.

Menurut dia ketika itu sengaja tak menghindar dari kubangan air di underpass. Sebab selain tak mengira cukup dalam, dia juga tak ingin putar arah karena jalan pulang akan terlalu jauh.

Sementara itu salah seorang warga setempat, Bambang, 46, mengatakan air yang menggenang di underpass setelah turun hujan lebat.

“Tadi pas hujan deras air yang menggenang di underpass ini mencapai kira-kira 50 sentimeter. Karena itu tidak sedikit kendaraan yang macet,” ujar dia.

Berdasar pantauan, arus lalu-lintas di kawasan itu menjadi semrawut. Sejumlah kendraan roda dua dan roda empat mogok setelah menerjang kubangan air di underpass.

Pada bagian lain kendaraan roda dua dan roda empat dari arah barat yang hendak ke timur, nekat melintas lewat utara underpass bagian atas ke timur, menerobos rambu larangan.

Kondisi ini mengakibatkan kemacetan kian parah. Sebab kendaraan dari arah utara atau dari arah Kleco yang hendak menuju underpass atau ke arah Jongke juga lewat jalur sempit yang biasa mereka lewati sesuai petunjuk rambu.

Sementara itu Sekretaris Komisi III DPRD Sukoharjo, Sunoto meminta mereka yang berkompeten segera datang ke lokasi. Karena mesin pompa penyedot air dinilai tak bisa bekerja maksimal.

“Mungkin saluran di underpass juga macet, karena itu mohon yang berwenang datang ke lokasi. Karena banyak mobil yang harus putar arah, takut menerobos genangan air,” papar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya