Harianjogja.com, BANTUL–Hujan deras yang mengguyur wilayah Jogja dan Bantul Jumat (15/11/2013) sore membuat sejumlah jalan utama tergenang air dengan ketinggian air sekitar 40 sentimeter.
Banyak pengendara sepeda motor terpaksa harus mendorong sepeda motor yang mogok karena mesin sepeda motor kemasukan air. Ini terjadi di beberapa titik.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Salah satunya Ringroad Timur, Banguntapan, Bantul. “Mesin sepertinya kemasukan air tiba-tiba macet,” ujar Masud Sutopo warga Desa Tamanan Kecamatan Banguntapan ditemui Harian Jogja di kawasan genangan air ringroat timur kemarin.
Hujan deras mengundang genangan air di jalan lingkar memang tidak seperti biasanya. Air hujan setinggi 40 sentimeter menggenang dari perempatan Jalan Wonosari keselatan sejauh hampir satu kilometer.
Akibatnya banyak pengendara sepeda motor menggunakan jalur kendaraan roda empat karena jalur lambat justru membahayakan pengendara.
Kepala Badan Penanganan Bencana Daerah (BPBD) Bantul, Dwi Daryanto mengatakan musim penghujan yang sudah datang perlu bersama-sama mewaspadai ketinggian genangan air. Tak terkecuali bagi warga yang tinggal tak jauh dari sungai dan kali.
Air hujan kerap memicu sungai meluap seperti Winonggo dan Opak. Ia juga mengajak warga untuk meningkatkan kewaspadaan adanya pohon tumbang karena tekanan hujan dan angin.
“Terlebih di jalan-jalan perkotaan jalan pohon perindang perlu di waspadai sepeti jalan Bantul sekitar pusat pemerintahan dan juga jalan Parangtritis,” katanya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
