Solopos.com, SOLO – Perusahaan teknologi terkemuka China, Huawei, tengah mempersiapkan sistem operasi terbaru (OS) pengganti Android. OS Hongmeng buatan Huawei diklaim sebagai alternatif pengganti Android. Sayangnya, sejumlah hasil survei menunjukkan mayoritas pengguna smartphone justru meragukan OS Hongmeng.
Dikutip dari Gizmo China, Senin (17/6/2019), Hongmeng merupakan sistem operasi khusus dari Huawei yang dipersiapkan untuk smartphone kelas menengah ke bawah atas low-end. Artinya, smartphone hingh-end dari Huawei seperti seri Mate atau P kemungkinan menggunakan Android versi AOSP.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Perilisan OS Hongmeng untuk smartphone murah itu bakal diterapkan terlebih dahulu di China. Sebab, OS ini masih belum mampu menggantikan Android yang menjadi primadona. Meski demikian, Huawei telah mendaftarkan merek dagang Hongmeng di sejumlah negara seperti China, Korea Selatan, Filipina, dan beberapa negara Asia lainnya. Merek ini juga didaftarkan di beberapa negara Eropa serta Amerika, seperti Spanyol, Kanada, dan Meksiko.
Huawei terpaksa menggunakan sistem operasi alternatif itu untuk menggantikan Android akibat larangan yang diterapkan pemerintah Amerika Serikat. Seperti diketahui, pemerintah Amerika Serikat membatasi Huawei berbisnis dengan perusahaan asal negaranya.
Sistem operasi alternatif itu ternyata telah dikembangkan secara diam-diam selama tujuh tahun. Tapi, OS tersebut baru diperkenalkan oleh Huawei beberapa waktu lalu. OS Hongmeng diperkirakan meluncur pada Oktober 2019.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
