Solopos.com, SOLO -- Bagi yang pernah menyaksikan dokumentasi bantuan tsunami Aceh pada Desember 2004, tentu pernah menyaksikan sosok LCAC. The Cushion Landing Craft Air berkapasitas 70 ton milik militer Amerika Serikat itu terlibat pengedropan bantuan di pantai Aceh yang porak-poranda pasca terjangan air laut dan gempa.
LCAC inilah juga sebagai salah satu turunan kapal berbantalan udara hovercraft yang jadi peralatan pendukung darat ke darat mulai tahun 1986 hingga sekarang. Hovercraft sendiri yang berupa kapal angkut antara Inggris Prancis kini nasibnya sudah menjadi besi daur ulang, setelah sempat jaya mengantarkan warga Inggris ke Prancis dan sebaliknya di era 1960 hingga tahun 2000.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Namun, meski hovercraft penumpang sudah tak ada, kapal turunannya dengan prinsip bantalan udara kini masih banyak dipakai. Kapal Amfibi ini terbukti mampu melakukan perjalanan di darat, air, lumpur, es, dan permukaan lainnya.
Baca Juga : BF Goodrich, Motor Listrik Pak RT Colomadu Racikan Pabrik Semarang
Mengutip Wikipedia, Jumat (19/3/2021), Hovercraft menggunakan blower untuk menghasilkan sejumlah besar udara di bawah lambung, atau bantalan udara, yang sedikit di atas tekanan atmosfer.
Udara biasanya dihembuskan melalui celah atau lubang di sekitar bagian luar platform berbentuk cakram atau oval, membuat kebanyakan hovercraft berbentuk persegi panjang bulat yang khas. Biasanya bantalan ini terdapat di dalam "rok" yang fleksibel, yang memungkinkan kendaraan melewati penghalang kecil tanpa kerusakan.
Yang tersisa dari turunan hovercraft salah satunya adalah LCAC sebagai kapal pendarat oleh Angkatan Laut Amerika Serikat serta Angkatan Bela Diri Maritim Jepang (JMSDF). Mereka mengangkut sistem persenjataan, peralatan, kargo, dan personel elemen penyerangan Satgas Udara / Darat Laut baik dari kapal ke pantai maupun melintasi pantai.
Baca Juga : 2,9 Ton Sampah Baterai Di Orbit, Butuh 4 Tahun Untuk Jatuh Ke Bumi
Pembuatan LCAC mengandalkan pabrikan Textron/Avondale Gulfport Marine mulai tahun 1982. Kapal ini memakai tenaga penggerak 4 turbin gas Lycoming/Allied Signal TF-40B masing masing 16.000 HP. Panjang LCAC adalah 26,4 meter dengan kemampuan angkut 60 hingga 70 ton. Kecepatan bisa mencapai 74 km /jam dengan beban penuh.
LCAC ini jika untuk mengangkut pasukan sanggup menampung 180 orang atau satu buah main battle tank (MBT). Sebagai perlindungan, ada dua senapan mesin 12,7 mm.