SOLOPOS.COM - FAVE HOTEL -- Interior salah satu kamar di Fave Hotel di Jl Adisucipto, Solo, yang dikelola kelompok jaringan hotel Aston International. Jaringan ini akan mengelola sejumlah hotel baru di Kota Solo. (JIBI/SOLOPOS/Sunaryo Haryo Bayu)

FAVE HOTEL -- Interior salah satu kamar di Fave Hotel di Jl Adisucipto, Solo, yang dikelola kelompok jaringan hotel Aston International. Jaringan ini akan mengelola sejumlah hotel baru di Kota Solo. (JIBI/SOLOPOS/Sunaryo Haryo Bayu)

SOLO — Jaringan hotel Aston International tengah menjajaki untuk mengelola beberapa hotel baru di Solo.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Corporate Sales & Marketing Director Aston International, Yanuar Dedy Setyawan, Rabu (21/3/2012), mengatakan pihaknya tengah menjajaki untuk mengelola beberapa hotel baru di Soloraya. Sayangnya, Yanuar, tidak bersedia menyebut nama hotel yang dimaksud. “Masih penjajakan lah, belum pasti. Tapi kami memang ada beberapa. Semuanya hotel,” terangnya.

Di Solo, jaringan Aston memang baru mengelola satu properti yakni hotel bintang dua Fave Hotel di Jl Adisucipto. Menurutnya, peluang untuk hotel di Solo sangat besar. Kenyataan bahwa Solo mulai dikenal sebagai kota MICE membuat pihaknya tertarik masuk lebih jauh ke kota ini. Setelah Fave Hotel, tahun ini Aston International dipastikan mengelola hotel bintang empat Aston, di kompleks SCP. Selain itu, Yuniar menambahkan, sebelum masuk ke pasar Solo pihaknya telah lebih dahulu melakukan kajian. “Tentu ada riset pasar. Kami tanya beberapa pihak untuk menentukan apakah akan masuk ke Solo. Ternyata Solo memang berpeluang besar,” tandasnya.

Aston sendiri saat ini telah mengelola 41 properti hotel dengan berbagai konsep dan kelas di Indonesia. Hingga akhir tahun 2012, jaringan Aston diperkirakan mengelola 27 properti lain. Sedangkan di Asia Tenggara, jaringan Aston direncanakan mengelola hingga 100 properti. Yanuar menjelaskan Aston memiliki banyak brand dari mulai hotel bintang dua sampai bintang lima hingga vila yang sebagian besar berada di Pulau Dewata. Sebut saja, Aston, Grand Aston, Fave, Aston City, Aston In, dan sebagainya. Belum lama ini, pihaknya merilis brand baru untuk hotel bintang dua plus, dengan nama Neo Hotel.

Dia yakin dengan semakin banyak pilihan kelas hotel, Aston bakal kian memperkuat posisi pasarnya. Di Solo, walaupun baru mengelola satu properti dan tambah satu lagi di tahun ini, pihaknya yakin Aston akan menjadi pilihan investor karena standar pelayanannya. Dengan standar layanan kelas dunia, Yanuar optimistis Aston akan menjadi pemimpin di setiap kota yang dimasuki. Di Jawa Tengah dan DIY Aston telah mengelola hotel di Semarang, Purwokerto dan Jogja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya