SOLOPOS.COM - Sebuah bus Trans Jateng dengan gambar Gedung Grujug terlihat di Terminal Gemolong belum lama ini. (Istimewa/FB Info Sumberlawang)

Solopos.com, SRAGEN -- Bus Rapid Transit atau BRT Trans Jateng Koridor I dengan rute Terminal Tirtonadi Solo-Situs Sangiran-Sumberlawang, Sragen, bakal mengaspal mulai Selasa (1/9/2020).

Penumpang bisa naik bus itu gratis selama masa uji coba sembilan hari ke depan. Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Tengah menyiapkan 14 unit bus Trans Jateng Koridor I.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pengoperasian BRT Trans Jateng itu untuk mengurangi penggunaan kendaraan pribadi guna mencegah potensi kemacetan. Pemerintah secara resmi akan meluncurkan bus ini pada Rabu (9/9/2020).

Tambah 2 Lagi Pasien Covid-19 Solo Meninggal Dunia, Total Jadi 17 Orang

Setelah peresmian, bus Trans Jateng memberlakukan tarif Rp2.000 untuk pelajar, buruh dan veteran, serta Rp4.000 untuk penumpang umum. Tarif itu berlaku untuk penumpang jarak dekat maupun jarak jauh.

“BRT Trans Jateng selama sembilan hari melayani penumpang gratis mulai besok [Selasa]. Karena situasinya masih pandemi, kami membatasi penumpang 15-20 orang,” jelas Kepala Seksi (Kasi) Angkutan, Dishub Sragen, Bayu Kurniawan, kepada Solopos.com, Senin (31/8/2020).

Dengan 14 unit bus, waktu keberangkatan antarbus hanya jeda selama 15-20 menit. Dengan begitu, para penumpang tidak perlu menunggu lama kedatangan bus tersebut.

Tiap Hari Ada Penambahan Kasus Covid-19 Di Solo, Bed Isolasi Hanya Terisi 25%

Ketepatan Waktu

Bus Trans Jateng juga menjanjikan ketepatan waktu menuju daerah tujuan dan kenyamanan bagi penumpang karena ada fasilitas air conditioner (AC). Layanan aglomerasi angkutan umum itu beroperasi mulai pukul 06.00 WIB hingga 18.00 WIB.

Bus hanya berhenti selama 30 detik di tiap halte. Dishub Jateng menyiapkan 31 halte yang akan selesai pada 2021 mendatang. Untuk sementara, halte baru ada tiga yakni di Terminal Tirtonadi, Situs Sangiran, dan Sumberlawang.

Kendati begitu, pemerintah menyediakan landasan untuk menaikkan dan menurunkan penumpang di 10 lokasi yakni di depan SMPN 1 Sumberlawang, SMAN 1 Sumberlawang, SMPN 1 Gemolong.

Buntut Pelemparan Narkoba, Bagian Luar Rutan Solo Kini Juga Dijaga dan Diawasi Ketat

Lalu Puskesmas Kalijambe, Kantor Kecamatan Kalijambe, SMPN 1 Kalijambe, Terminal Pariwisata Sangiran, MAN 3 Sragen, MAN 2 Karanganyar dan Pasar Nusukan Solo.

Semua penumpang wajib mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak dengan penumpang lain dan suhu badan tidak boleh lebih dari 37,5 derajat. Hal itu untuk mencegah penularan Covid-19,

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya