SOLOPOS.COM - Warga memancing di spot Plataran kawasan budi daya ikan nila Waduk Gajah Mungkur, Bendorejo, Sendang, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri, Selasa (9/6/2020). (Solopos/Rudi Hartono)

Solopos.com, WONOGIRI — Pemerintah Desa (Pemdes) Sendang, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri kembali membuka area pemancingan Waduk Gajah Mungkur (WGM) di desa tersebut, sejak sepekan lalu.

Keputusan ini diambil karena beberapa alasan, seperti untuk menggerakkan ekonomi warga yang sudah lama tersendat selama area pemancingan ditutup sejak lebih dari dua bulan lalu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pantauan Solopos.com di sejumlah area pemancingan WGM kawasan Sendang, Selasa (9/6/2020), cukup banyak warga yang memancing di spot Kedungareng, Dusun Kedungareng. Akses jalan menuju lokasi itu yang sebelumnya ditutup sudah dibuka.

Toko Candi Elektronik Solo Sedang Direnovasi Malah Ludes Terbakar

Pemancing memadati kawasan Cakaran (budi daya ikan nila) Dusun Bendorejo, seperti spot Plataran dekat tempat mirip dermaga dan Batangan. Pemancing setempat menginformasikan jumlah mereka lebih banyak pada akhir pekan. Jalur menuju spot mancing lainnya di Sendang yang sebelumnya ditutup juga sudah dibuka.

Sudah Sepekan

Sekretaris Desa (Sekdes) Sendang, Wonogiri, Agung Susanto, Selasa, mengatakan area pemancingan di desanya dibuka sejak sepekan lalu. Keputusan itu diambil berdasar hasil musyawarah dengan karang taruna dan tokoh masyarakat yang bermukim di sekitar area pemancingan.

Pada kesempatan itu semua pihak sepakat membuka kembali area pemancingan. Alasannya, warga yang mengandalkan pendapatan dari usaha di sekitar area pemancingan, seperti rumah makan, toko alat pancing, dan toko menjual umpan menghadapi masa sulit. Mereka minim pendapatan selama area pemancingan ditutup.

BPK: Hati-Hati Anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional bisa Jadi Century Jilid II

“Tanpa dibuka pun para pemancing nekat memancing di Sendang, meski kami sudah memberi peringatan berulang kali. Akhirnya diputuskan area pemancingan dibuka sekalian dengan catatan pemancing harus melaksanakan protokol pencegahan penularan Covid-19 secara ketat. Pakai masker misalnya dan mengatur jarak saat memancing,” ucap Agung saat ditemui di Sekretariat Daerah (Setda) Wonogiri.

Dia melanjutkan pembukaan area pemancingan ini sebagai langkah awal menuju kenormalan baru. Pemancing asal Kelurahan Purwosari, Kecamatan Wonogiri, Bambang, mengaku senang Plataran dibuka lagi. Selama ditutup dia memancing di Sungai Bengawan Solo tak jauh dari rumah. Setelah mendengar kabar Plataran dibuka, dia membuktikan kebenaran informasi tersebut hari itu.

Mulai 10 Juni, Lion Air Group Kembali Angkut Penumpang

Sementara itu, Kades Gumiwang Lor, Wuryantoro, Parman, menginformasikan area pemancingan WGM di desanya masih ditutup hingga batas waktu yang belum ditentukan. Hingga Selasa itu dia belum memiliki rencana untuk bermusyawarah bersama warga membahas pembukaan area pemancingan. Dia juga belum mendapat keluhan warga, terutama pelaku usaha selama area pemancingan ditutup.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya