SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Taufik Hidayat gagal melaju ke babak dua Hongkong Open Super Series setelah disingkirkan wakil Jepang, Takuma Ueda, Rabu (21/11/2012). dok JIBI/SOLOPOS/Reuters

KOWLOON—Satu per satu tunggal putra Indonesia mulai bertumbangan di turnamen Hongkong Open Super Series 2012. Andre Kurniawan Tedjono, Sony Dwi Kuncoro dan mantan pebulu tangkis nomor satu Indonesia, Taufik Hidayat, harus angkat kaki lebih dini setelah tumbang dari lawan-lawannya pada babak pertama di Hongkong Colisuem, Rabu (21/11/2012).

Promosi Piala Dunia 2026 dan Memori Indah Hindia Belanda

Dilansir tournamentsofware.com, Andre yang tampil di Hongkong Open melalui jalur kualifikasi kalah dari unggulan kedua asal China, Chen Long, secara straight game, 10-21, 13-21. Sedang, Sony ditaklukan wakil Denmark, Hans-Kristian Vittinghus 10-21, 14-21 dan Taufik tak mampu membendung perlawanan jagoan Jepan, Takuma Ueda secara rubber game, 19-21, 23-21, 21-16.

Ekspedisi Mudik 2024

Dengan tumbangnya ketiga pebulu tangkis itu, Indonesia tinggal menyandarkan harapannya di sektor tunggal putra kepada Dionysius Hayom Rumbaka dan Tommy Sugiarto. Kedua pebulu tangkis ini baru melakoni debutnya Rabu malam. Hayom akan menghadapi wakil Malaysia, Daren Liew, sementara, Tommy akan menantang wakil tuan rumah, Wing Ki Wong.

Sementara itu, di sektor tunggal putri, Ardiyanti Firdasari melaju ke babak kedua setelah menumbangkan pemain muda Thailand, Ratchanok Intanon, secara rubber game, 21-11, 10-21, 21-17. Meski masih muda, Rarchanok, sanggup menyulitkan Firda dan harus dihentikan dalam permainan selama 55 menit.

“Walau Ratchanok akhir-akhir ini sedang bagus, namun saya tak takut karena sudah tahu permainannya. Dia seperti apa, saya sudah tahu karena sudah sering bertemu,” tutur Frida dilansir pb-pbsi.org, seusai pertandingan.

Firda merupakan wakil tunggal putri pertama yang lolos ke babak kedua. Dua wakil lainnya, Bellaetrix Manuputty dan Linda Wenifanetri masih menjalani pertandingan. Sementara, Aprilia Yuswandari dan Hera Desi Ana Rachmawati harus terhenti di babak pertama.

Aprilia tumbang dari peraih perunggu Olimpiade London 2012 sekaligus unggulan ketiga, Saina Nehwal, 20-22, 8-21. Sementara, Hera mengundurkan diri lantaran mengalami cedera pangkal paha kala menghadapi wakil Taiwan, Hsiao Ma Pai, pada kedudukan 3-11 di game pertama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya