Solopos.com, HONG KONG — Tunggal putri Indonesia, Ruselli Hartawan, menggemparkan Hong Kong Open 2018 setelah mengandaskan unggulan pertama, Lee Chia Hsin (Taiwan), 21-7, 21-16, pada babak kualifikasi yang berlangsung di Hong Kong Coliseum, Selasa (13/11/2018). Hasil ini di luar dugaan mengingat Ruselli hanya berstatus pemain nonunggulan di turnamen tersebut.
Secara ranking, Ruselli yang berperingkat 65 dunia juga jauh tertinggal dari Lee yang berada di posisi 39 dunia. Namun permainan dara asal 20 tahun asal Jakarta itu sukses membuat Lee mati kutu. Ruselli bahkan hanya butuh waktu 20 menit untuk mengalahkan lawannya. Di babak kedua kualifikasi, Ruselli sudah ditunggu pemain China, Li Xuerui, yang sebelumnya sukses mengalahkan Kim Hyo Min 21-8, 21-15.
Promosi Moncernya Industri Gaming, Indonesia Juara Asia dan Libas Kejuaraan Dunia
Seusai pertandingan, Ruselli menyebut kemenangannya tak lepas dari Lee yang gagal mengeluarkan kemampuan terbaik. Di laga tersebut Lee memang kerap membuat kesalahan sendiri sehingga membuat Ruselli unggul jauh, terutama di babak pertama.
“Saya belum bisa mengukur penampilan karena lawan tidak bermain seperti biasanya. Pertandingan tadi saya manfaatkan untuk uji coba lapangan,” ujar Ruselli dilansir Badminton Indonesia, Selasa.
Kejutan serupa terjadi di ganda campuran setelah Ronald Alexander/Annisa Saufika, berhasil menumbangkan unggulan kelima, Zhang Nan/Li Yinhui (Tiongkok), dengan skor meyakinkan 21-14, 21-15. Ini menjadi kemenangan pertama Ronald Annisa atas Zhang Li. Di babak kedua mereka akan bertemu pemenang antara Nipthiphon Puangphuapet/Savitree Amitrapai (Thailand) melawan Ou Xuanyi/Feng Yuexing (Tiongkok).
“Kami cukup puas dengan permainan hari ini, kami mampu menjaga fokus. Biasanya kami kalau sudah unggul dan tersusul, fokusnya hilang,” ujar Ronald.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
