SOLOPOS.COM - Ilustrasi aktivitas pelayanan pegawai PT Federal International Finance (FIF Group) (Endang Muchtar/JIBI/Bisnis)

Solopos.com, JAKARTA–Dampak kelangkaan cip semikonduktor Honda, berimbas kepada PT Federal International Finance (FIF Group) dalam lini bisnis pembiayaan sepeda motor baru.

Direktur Marketing FIFGroup Antony Sastro Jopoetro mengatakan kelangkaan pasokan cip semikonduktor menyebabkan produksi sepeda motor merk Honda terkendala.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Hal ini kemudian diperkirakan dapat turut memengaruhi bisnis pembiayaan sepeda motor baru FIF Group, yang merupakan penyalur pembiayaan resmi sepeda motor Honda.

“Tiap lini bisnis mempunyai kinerja yang baik hingga April 2022. Namun, terdapat potensi penurunan pekerjaan di lini bisnis NMC [new motor cycle] akibat kendala produksi sepeda motor Honda karena kekurangan pasokan semikonduktor,” ujar Anton, dikutip Jumat (27/5/2022).

Menurut dia, kondisi tersebut akan mendorong semakin agresifnya persaingan di industri pembiayaan kendaraan bermotor roda dua.

Baca Juga: Terkendala Cip, Penjualan Motor Tersendat, Menperin Lobi Pengusaha

Sebagai strategi untuk mengantisipasi dampak dari kelangkaan semikonduktor, Anton menuturkan perusahaan akan memacu kinerja di lini bisnis lainnya agar perusahaan tetap dapat bertahan dengan baik.

Dia berharap kekurangan pasokan semikonduktor dapat segera diatasi pada kuartal III/2021 ini.

Kendati demikian, penyaluran pembiayaan FIF masih akan didominasi oleh pembiayaan sepeda motor baru yang porsinya mencapai 65%. Kemudian, pembiayaan motor bekas 30% dan terakhir pembiayaan multiproduk dan syariah 5%.

“Di Juli atau Agustus, harapannya persoalan semikonduktor sudah bisa dapat diatasi. Kemudian pertumbuhan NMC akan berlanjut hingga Desember 2022,” katanya.

Adapun, FIF ASTRA atau jasa pembiayaan sepeda motor baru, yang merupakan core bisnis FIF Group berhasil mencatatkan penyaluran pembiayaan sebesar Rp7,1 triliun pada periode Januari-April 2022, naik 9,1% dibandingkan periode sama pada 2021 yang mencapai Rp6,51 triliun.

Baca Juga: HUT ke-33, FIF Group bakal Tanam 33.000 Pohon Sepanjang 2022

Sementara itu, FIF ASTRA juga mencatatkan peningkatan jumlah booking unit sebesar 12,8%, menjadi 420.000 unit pada periode Januari-April 2022 dibandingkan periode sama pada tahun sebelumnya yang hanya mencapai 373.000 unit.

Berita telah tayang di Bisnis.com berjudul Krisis Semikonduktor Motor Honda, Fif Group Genjot Lini Pembiayaan Lain

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya