SOLOPOS.COM - KENAIKAN GAS ELPIJI 12 KG Pekerja menata tumpukan gas elpiji 12 kg di salah satu agen di Jakarta, Selasa (2/1). Untuk menekan kerugian bisnis elpiji 12 kg yang mencapai rata-rata Rp6 triliun per tahun, Pertamina menaikkan harga elpiji nonsubsidi tabung 12 kg secara serentak di seluruh Indonesia dengan rata-rata kenaikan di tingkat konsumen sebesar Rp3.959 per kg atau 68% menjadi Rp117.708 per tabung setelah harga sebelumnya Rp70.200 per kg.

Harianjogja.com, JOGJA–Ketua Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Siswanto mengimbau masyarakat belanja liquified petroleum gas (LPG) alias elpiji secara normal dan tidak perlu menimbun. Siswanto menyebut jika hanya untuk mencadangkan tentu saja itu tidak menjadi permasalahan.

“Kalau untuk cadangan beli dilebihkan satu tabung tidak masalah. Kami hanya mengimbau jangan sampai ada ketakutan lantas membeli dan menimbun elpiji nantinya,” jelas Siswato.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Hingga saat ini permintaan elpiji disebut Siswanto masih normal, dia juga menjamin tak akan ada kelangkaan.

Ekspedisi Mudik 2024

“Kalau kenaikan permintaan selalu ada, namun lonjakan belum terlihat. Biasanya memang pada akhir liburan Idulfitri permintaan baru melonjak dengan tajam. Namun biasanya tidak sampai terjadi kelangkaan,” kata Siswanto.

Permintaan gas elpiji tabung tiga kilogram (kg) dan 12 kg memang peningkatan saat Ramadan. Mendekati Idulfitri permintaan diperkirakan melonjak makin tajam.

Pedagang gas elpiji di Umbulharjo, Suryanto mengatakan permintaan memang ada kenaikan sepekan ini. Namun masih disebut normal, belum terlalu tajam. Suryanto menambahkan kenaikan penjualan ini hanya berkisar satu-dua tabung saja per harinya. Namun mendekati Lebaran biasanya penjualan gas elpiji tabung tiga kg naik dua kali lipat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya