SOLOPOS.COM - Ilustrasi cek hipertensi. (Freepik)

Solopos.com, SOLO-Tak sedikit orang tak menyadari mengalami hipertensi sehingga penyakit ini pun tidak diobati. Karena memang penyakit tekanan darah tinggi ini umumnya tidak menunjukkan gejala apapun, hingga tekanan darahnya menjadi terlalu tinggi dan membahayakan nyawa.

Hanya karena tidak menunjukkan gejala, bukan berarti Anda tidak mengalami hipertensi sehingga tidak perlu diobati. Nah agar mengetahui apakah tekanan darah normal atau tidak, itulah sebabnya sangat penting untuk rutin memeriksakan tekanan darah Anda, entah itu secara mandiri ataupun datang ke dokter.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kita bisa belajar dari pengalaman sejumlah pesohor yang tidak menyadari mengidap hipertensi sehingga tidak diobati sebagaimana semestinya. Salah satunya adalah Tukul Arwana. Sebenarnya komedian tersebut sering merasakan gejala pusing, namun gejala tersebut diabaikan dan tidak pernah kontrol ke dokter.

Baca Juga:  Kebanyakan Makan Makanan Manis? Ini Cara Detoksifikasi Kelebihan Gula

Nah, sebelum terlambat sebaiknya ketahui apa sajakah efek jika  hipertensi tidak segera diobati? Dikutip dari Live Strong dan Bisnis.com, Rabu (10/11/2021), berikut ini  sejumlah hal terjadi pada tubuh jika tekanan darah tinggi tidak diatasi:

1. Pengerasan pembuluh darah

Ketika hipertensi tidak diobati, kerusakan akan terjadi di dalam tubuh Anda, yang dimulai dengan mengerasnya pembuluh darah. Tekanan darah yang terus menerus terhadap dinding arteri dapat mengikis lapisan yang ada. Akibatnya, arteri menjadi kurang elastis dan darah menjadi sulit untuk melewatinya. Padahal, pembuluh darah harus lentur sehingga bisa berkontraksi dan mengendur sesuai kebutuhan tubuh. Saat arteri menegang, tekanan darah menjadi lebih sulit diatur dan tubuh akan menaikkan tekanan darah karena berusaha mempertahankan aliran darah ke organ-organ utama.

2. Kerusakan jantung dan otak

Korosi pada pembuluh darah pada akhirnya menyebabkan kerusakan organ karena organ tidak mendapatkan cukup darah dan oksigen. Otak, jantung dan ginjal adalah organ yang paling sensitif terhadap tekanan darah. Apabila hipertensi tidak diobati, penyakit seperti serangan jantung, arteri koroner hingga stroke bisa saja terjadi.

Baca Juga: Viral Anak Balita Diberi Makanan Pedas, Amankah Bagi Perut Anak?

3. Gagal ginjal

Selain otak dan jantung, ginjal juga merupakan organ yang sensitif terhadap tekanan darah. Ginjal bergantung pada tekanan darah yang teratur, untuk memastikan mereka menyaring darah dengan tepat. Jika tekanan darah tidak teratur, Anda bisa berakhir dengan gagal ginjal.

4. Penurunan kognitif

Hipertensi juga dapat menyebabkan masalah memori dan berpikir yang terkait dengan gangguan kognitif ringan dan bahkan demensia. Menurut Mayo Clinic, hal ini terjadi karena pembuluh darah yang rusak membuat darah sulit untuk mencapai otak.

Baca Juga:  Usmar Ismail Jadi Pahlawan Nasional, Reza Rahadian Ikut Senang

5. Efek lainnya Efek hipertensi juga dapat meluas ke pembuluh darah yang ada di mata Anda, yang menyebabkan penglihatan kabur hingga kebutaan. Beberapa pria dan wanita juga mengalami disfungsi seksual karena tidak cukup darah yang mengalir ke area penis dan vagina.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya