SOLOPOS.COM - Bus yang mengalami kecelakaan (Septhia Ryanthie/JIBI/SOLOPOS)

Bus yang mengalami kecelakaan (Septhia Ryanthie/JIBI/SOLOPOS)

BOYOLALI — Dua bus rombongan jamaah haji asal Kabupaten Pekalongan, Senin (26/11/2012), mengalami kecelakaan di Jl Pandanaran, Boyolali, tepatnya di depan pos penjagaan polisi Pasar Sunggingan.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, Senin, rombongan jamaah haji berjumlah 370 orang yang masuk dalam Kelompok Terbang (kloter) 80 itu, dalam perjalanan menuju Pekalongan. Total ada sembilan bus yang mengantar rombongan jamaah haji tersebut dengan pengawalan dari Patwal. Saat tiba di lokasi kejadian, tiba-tiba satu unit mobil sedan tak dikenal menyeberang jalan, memotong rombongan bus yang berjalan beriringan, tepat di depan bus nomor tujuh. Spontan, sopir bus nomor tujuh pun mengerem secara mendadak untuk menghindari kecelakaan. Sopir bus nomor delapan yang berada di belakang bus nomor tujuh juga ikut mengerem mendadak. Namun sopir bus nomor sembilan yang berada di belakang bus nomor delapan, terlambat menginjak pedal rem.

Lantaran jarak yang terlalu dekat, bus nomor sembilan yang dikemudikan Takhim, langsung menabrak bagian belakang bus nomor delapan. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Namun akibat kejadian itu, kaca depan bus nomor sembilan yang bernomor polisi (nopol) H 1453 DC tersebut, pecah, serta bemper depan bus rusak. Sementara mesin bus nomor delapan dengan nomor polisi (nopol) H 1490 DC yang dikemudikan Totok juga rusak.

Koordinator Pemberangkatan Haji Kabupaten Pekalongan, Subarno, saat ditemui wartawan di lokasi kejadian, Senin, menyebutkan lantaran kerusakan pada dua bus yang tabrakan tersebut, rombongan jamaah haji yang diangkut dua bus itu diminta pindah ke dalam dua armada pengganti untuk melanjutkan perjalanan mereka.

“Kami sudah menghubungi PO [perusahaan otobus] busnya. Sehingga rombongan jamaah haji di dalam dua bus yang rusak itu akan diangkut dengan bus pengganti,” terangnya.

Salah seorang jamaah haji, Bahron, 38, mengaku bersyukur karena kejadian itu tidak sampai menimbulkan korban jiwa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya