Roger Federer (Reuters)
LONDON—Pemegang 17 gelar grand slam, Roger Federer, menginginkan agar uji coba sampel darah di kejuaraan tenis lebih diperbanyak lagi demi menjauhkan olahraga ini dari pratik doping.
Promosi Selamat Datang Kesatria Bengawan Solo, Kembalikan Kedigdayaan Bhineka Solo
Hal itu dikemukakan Federer di sela-sela ajang ATP Wolrd Tour Finals di London, Senin-Senin (5-12/11/2012).
Federer menyetujui usulan pemenang US Open, Andy Murray, yang menginginkan dilakukan tes darah lebih sering lagi, begitu seorang petenis selesai bertanding pada sebuah kompetisi.
“Sekarang ini saya merasa lebih sedikit dites darahnya, dibandingkan enam, tujuh, hingga delapan tahun lalu,” beber petenis Swiss tersebut dalam jumpa pers di O2 Arena, London, seperti dilansir Reuters, Senin.
“Saya tidak tahu alasan sebenarnya mengapa sampai mereka mengurangi tes darah akhir-akhir ini. Saya sepakat dengan Andy, kami tidak banyak menjalani tes darah selama setahun ini,” jelasnya.
“Saya pikir tes darah yang cukup akan sangat penting. Ini kunci dan hal vital untuk memastikan olahraga tetap bersih. Kami [petenis] memiliki sejarah yang bagus soal ini dan kami ingin memastikannya tetap berlanjut,” terang Federer.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
