SOLOPOS.COM - Ilustrasi jenazah (Solopos/Whisnupaksa)

Solopos.com, WONOGIRI — Seorang pria lanjut usia ditemukan meninggal dunia dalam keadaan membusuk di kawasan hutan Resor Pemangkuan Hutan (RPH) Perhutani Plalar, Kecamatan Jatipurno, Kabupaten Wonogiri, Kamis (8/12/2022) malam. Sebelum ditemukan meninggal, korban sempat diinformasikan hilang dari rumah sejak pertengahan November lalu.

Kepala Polsek (Kapolsek) Jatipurno, AKP Hartoyo, mengatakan korban meninggal tersebut atas nama Sarikun, 63, warga Jatinom, Jatisrono, Wonogiri. Jenazah Sarikun ditemukan tidak sengaja oleh dua warga Jeporo, Jatipurno, yakni Roni Iskandar dan Diki Wisnu Nugroho yang tengah mencari sarang burung di sekitar lokasi penemuan.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Semula, keduanya tidak mengira bahwa yang ditemukan itu merupakan jenazah orang meninggal. Setelah mereka mendekat dan memperhatikan betul, mereka baru menyadari bahwa hal tersebut merupakan orang yang sudah meninggal. Keadaan jenazah pada saat itu masih mengenakan kaus warna putih dan celana warna gelap.

Menurut AKP Hartoyo, korban sempat dilaporkan hilang pada pertengahan November 2022. Keluarga melaporkan orang hilang itu ke Polsek Jatisrono.

Ekspedisi Mudik 2024

Senin (14/11/2022), sejumlah orang di Jatipurno melihat Sarikun dalam keadaan kurang sehat sedang berjalan di area Jatipurno. Mereka memberi minum dan makan.

Baca Juga: Kecelakaan Maut di Nguntoronadi, Polwan Polres Wonogiri Beri Sumbangan Sembako

Setelah itu, Sarikun kembali berjalan ke area hutan. Sejak saat itu Sarikun tidak diketahui keberadaannya.

“Tanggal 17, 18, dan 20 November, Tim SAR [search and rescue] melakukan operasi pencarian di Hutan Saper Jatipurno yang diduga menjadi tempat terakhir Sarikun berada. Namun, pencarian itu tidak membuahkan hasil hingga pencarian itu dihentikan,” kata AKP Hartoyo kepada Solopos.com melalui sambungan telepon WhatsApp (WA), Jumat (9/12/2022).

Dia melanjutkan, polisi telah memeriksa jenazah. Tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan.

Jenazah korban telah dievakuasi, Kamis malam dan langsung diserahkan kepada pihak keluarga di Jatisrono. Malam itu juga, keluarga langsung memakamkan jenazah di pemakaman Gedong Jatisrono, Jatinom.

Baca Juga: Pria Asal Gemantar Wonogiri Ditemukan Meninggal Dunia di Sawah, Diduga Capai

Kepala RPH Plalar, Muhajir, menyampaikan jenazah Sukirman ditemukan di wilayah hutan petak 36, RPH Plalar, Desa Balepanjang, Kecamatan Jatipurno. Polisi telah mengidentifikasi korban dan menyebut bahwa korban merupakan orang yang sempat hilang pada pertengahan bulan lalu.

Evakuasi korban dilakukan jajaran RPH Plalar bersama sukarelawan Desa Balepanjang, Desa Girimulyo, dan jajaran Polsek Jatipurno. Proses evakuasi terkendala semak belukar, rotan berduri yang lebat, dan cuaca hujan.

“Informasinya, korban hilang sejak lebih kurang 25 hari lalu karena menderita pikun,” ujar Muhajir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya