SOLOPOS.COM - Sukarelawan mengevakuasi jasad Wandi, 64, warga Nangsri, Desa Dawung, Sambirejo, Sragen, yang ditemukan membusuk di sungai setempat, Senin (15/3/2021). (Istimewa-PMI Sragen)

Solopos.com, SRAGEN -- Penemuan mayat dalam kondisi membusuk di sungai menggemparkan warga Dukuh Nangsri, RT 026, Desa Dawung, Kecamatan Sambirejo, Sragen, Senin (15/3/2021).

Informasi yang dihimpun Solopos.com, mayat warga Sragen yang sudah membusuk itu ditemukan di Sungai Nangsri yang berada tak jauh dari SDN Dawung 4 sekitar pukul 10.00 WIB.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Saat itu, warga mencium bau tidak sedap yang bersumber dari sungai. Setelah dicek ternyata ada jasad yang sudah membusuk di sungai tepatnya di dekat jembatan.

Baca juga: Tersangkut di Parit, Begini Kronologi Penemuan Jasad Bayi Misterius Dalam Tas di Sine Sragen

Sejurus kemudian, temuan jasad yang sudah membusuk itu menggemparkan warga sekitar. Warga juga melaporkan temuan jasad itu ke Polsek Sambirejo.

Sejumlah sukarelawan dari PMI Sragen, PSC 119 Sukowati, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sragen, SAR gabungan dan lain-lain kemudian mendatangi lokasi.

Meski sudah dalam kondisi membusuk, jasad itu masih bisa dikenali oleh warga sekitar. Jasad tersebut tak lain adalah Wandi, 64, warga setempat.

Baca juga: Vaksinasi Warga Lansia di Sragen Diandalkan Medsos

Kakek yang belakangan diketahui linglung itu dinyatakan hilang selama empat warga. Pihak keluarga sudah mencari Wandi ke berbagai tempat, termasuk menghubungi saudara jauh.

Diduga Terpeleset dan Jatuh

Akan tetapi, pihak keluarga tidak menemukan Wandi. Diduga Wandi terpeleset dan jatuh ke sungai saat berjalan di sekitar lokasi.

"Bapaknya sudah pikun. Sudah empat hari dia tidak pulang ke rumah," papar Dwi Purnomo, warga setempat, kepada Solopos.com.

Baca juga: Jangan Tertipu! Ada Akun Facebook Palsu Atas Nama Wabup Sragen

Oleh sukarelawan, jasad Wandi kemudian dibawa ke kamar jenazah RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen sebelum diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.

"Sukarelawan kami baru saja ikut mengevakuasi korban menuju RSUD menggunakan mobil ambulans," papar Wakil Ketua PMI Sragen, Suwarno.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya