SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

PADANG: Mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nurwahid menegaskan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih punya waktu untuk mempersiapkan segala sesuatunya agar pemilu tetap dilaksanakan tepat waktu yakni 9 April 2009.

“KPU masih ada waktu sekitar seminggu, harus fokus perbaiki Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan distribusi logistik pemilu. Jangan gamang dan lanjutkan tradisi menyukseskan pelaksanaan pemilu,” katanya ketika mengunjungi kantor sebuah surat kabar lokal di Padang, Sumatra Barat, Rabu (1/4) ini.

Promosi 796.000 Agen BRILink Siap Layani Kebutuhan Perbankan Nasabah saat Libur Lebaran

Kunjungan tersebut dilakukan Hidayat Nurwahid yang juga Ketua MPR sebelum melakukan kampanye PKS di Lapangan Merdeka, Kota Pariaman. Dalam kampanye itu Hidayat bertindak sebagai juru kampanye nasional.

Menurut Hidayat, seharusnya publik, parpol, dan para politisi ikut memberikan semangat dan mendorong KPU agar bisa melaksanakan pemilu sesuai jadwal.

“Jangan hanya menuntut, tapi harus ikut bersama-sama menyukseskan pemilu,” katanya.

Ia mengatakan, menolak wacana untuk memundurkan jadwal pemilu yang telah ditentukan, karena selain melanggar Undang-Undang, juga dikhawatirkan akan mengacaukan agenda nasional berikutnya.

Ia mengingatkan, pada 20 Oktober 2009 Indonesia sudah harus memiliki presiden dan wakil presiden.

“Jangan sampai 21 Oktober presiden dan wakil presiden terpilih belum dilantik karena pemilu ditunda,” ujarnya.

Anggota Majelis Syuro PKS itu juga mengharapkan angka golput dapat ditekan karena banyaknya rakyat yang tidak menggunakan hak pilih karena bisa menyebabkan anggota legislatif yang terpilih berkualitas rendah. (Antara)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya