SOLOPOS.COM - Ilustrasi burung hitam. (Freepik.com)

Solopos.com, JAKARTA- Banyak orang mengatakan hewan memiliki insting tertentu yang sehingga membuat mereka menyelamatkan diri sebelum terjadi bencana.

Banyak juga anggapan bahwa kumpulan burung terbang secara bergerombol kerapkali menandakan akan terjadinya bencana alam.

Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius

Hal itu juga dipercaya ketika sebelum terjadinya gempa Turki yang menewaskan 46.000 orang lebih. Sebelumnya disebutkan jika segerombolan burung terbang menjauhi suatu wilayah dan migrasi ke wilayah lainnya.

Bisakah burung memprediksi bencana alam di masa depan? Sains menunjukkan bahwa hewan mungkin dapat merasakan bencana alam seperti gempa bumi lebih cepat daripada manusia. Tetapi hanya dalam hitungan detik atau menit. Hal ini karena, saat terjadi gempa bumi, gelombang seismik keluar dari pusat gempa.

Gelombang primer yang merupakan gelombang pertama yang dirasakan, lebih kecil, dan sebagian besar tidak terdeteksi oleh manusia.

Mereka mendahului gelombang sekunder yang lebih ganas, yang dapat mengguncang tanah dan merobohkan bangunan. Hewan yang memiliki indera pendengaran dan penciuman yang lebih tajam daripada manusia mungkin merasakan detik atau menit ini sebelum manusia.

Dan para ilmuwan sedang meneliti apakah perilaku hewan bisa menjadi semacam sistem peringatan dini.

Namun jika menyangkut kelompok burung yang berkumpul bersama, tidak ada yang perlu dikhawatirkan. “Sekelompok burung hitam membentuk kawanan besar di lanskap perkotaan adalah perilaku burung hitam yang benar-benar normal,” kata Kaelie Swift, seorang ahli ekologi unggas dan peneliti di University of Washington.

“Jadi gagasan bahwa ini entah bagaimana tidak menyenangkan, entah bagaimana terkait dengan apa pun yang terjadi di tempat lain di dunia ini benar-benar palsu.”

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Ini Penjelasan Kenapa Hewan Bisa Merasakan Datangnya Bencana Sebelum Terjadi”

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya