SOLOPOS.COM - Petugas menunjukkan lokasi jasad kakek-kakek bernama Purman di areal persawahan di Desa Kutu Wetan, Kecamatan Jetis, Kabupaten Ponorogo, Selasa (21/1/2020). (Istimewa-Polres Ponorogo)

Solopos.com, PONOROGO — Seorang kakek-kakek bernama Purman ditemukan meninggal dunia di areal persawahan di Desa Kutu Wetan, Kecamatan Jetis, Kabupaten Ponorogo, Selasa (21/1/2020) sekitar pukul 05.00 WIB.

Jasad pria berusia 65 tahun itu ditemukan di sawah dengan masih berada di sepeda motor.

Promosi Timnas Garuda Luar Biasa! Tunggu Kami di Piala Asia 2027

Kapolsek Jetis, AKP Suwito, mengatakan pertama kali yang menemukan mayat Purman yaitu Janu, warga Dukuh Sudorejo, Desa Kutu Wetan. Saat itu, Janu baru pulang dari membeli solar dengan mengendarai sepeda motor. Janu melihat pria lansia itu sudah jatuh bersama sepeda motornya di areal persawahan.

“Atas kejadian itu, Janu memberitahukan kepada warga lain yang kebetulan berpapasan di jalan. Kemudian mereka mengecek ke lokasi dan menemukan korban sudah dalam kondisi jatuh di persawahan,” ujar dia.

Atas laporan warga, polisi kemudian mendatangi lokasi dan mengevakuasi pria lansia itu. Setelah dilakukan pemeriksaan luar, Purman sudah dalam kondisi tidak bernyawa. Tidak ada tanda-tanda penganiayaan di tubuh rentanya.

Keterangan dari keluarga, Purman pamit keluar dari rumah sekitar pukul 04.30 WIB. Pria itu mengendarai sepeda motor dengan membawa drum untuk membeli solar di  SPBU. Solar itu untuk bahan bakar mesin dieselnya.

Saat ditemukan, jasad korban mengenakan kaus lengan panjang putih, celana pendek berwarna hitam, sandal japit, topi warna putih. Selain itu, posisi jasad masih berada di dekat sepeda motor Yamaha Alfa. Ada juga drum warna biru berukuram 25 liter, dan uang tunai Rp390.000.

Suwito menyampaikan kakek-kakek yang merupakan warga Desa Campursari, Kecamatan Sambit, ini sudah hampir satu tahun terakhir mempunyai riwayat sakit jantung dan setiap bulan harus kontrol di rumah sakit.

“Keluarga sudah ikhlas dan menerima kematian korban. Karena korban memang mempunyai penyakit jantung. Jenazah kemudian diserahkan ke pihak keluarga untuk segera dimakamkan,” jelas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya