Solopos.com, SRAGEN -- Warga RT 02, Dukuh Gentong, Desa Kedawung, Kecamatan Kedawung, Sragen, digemparkan dengan penemuan mayat di parit pada Kamis (28/1/2021) pagi.
Informasi yang dihimpun Solopos.com, mayat perempuan itu kali pertama ditemukan oleh Sugimin, 70, warga RT 04, Dukuh Ngabean, Kedawung, sekitar pukul 05.30 WIB. Saat itu, Sugimin tengah menuju warung bubur. Sesampainya di lokasi, dari kejauhan ia melihat sesuatu yang mencurigakan seperti sepasang kaki yang terdampar di parit.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Penasaran, ia pun mendekati parit itu. Benar saja, itu adalah sepasang kaki perempuan tua. Posisi perempuan yang sudah tidak bernyawa itu tengkurap. Sementara bagian kepalanya terbenam di parit. Sugimin pun lantas memberi tahu warga sekitar. Informasi temuan mayat itu akhirnya sampai ke Polsek Kedawung.
Baca Juga: Banjir Rendam 15 Rumah di Sukodono dan Mondokan Sragen, Ini Penyebabnya
Tak lama kemudian, jajaran Polsek Kedawung bersama tim Inafis Polres Sragen dan petugas medis dari puskesmas terdekat datang ke lokasi. Setelah diidentifikasi, jasad itu tak lain adalah Ginem atau yang lebih akrab disapa Mbah Citro. Polisi tidak menemukan tanda-tanda bekas penganiayaan di jasad Mbah Citro. Diduga nenek tersebut terpeleset hingga terjatuh ke parit.
"Tim Inafis Polres Sragen yang dipimpin PA Siaga Aiptu Tatar mengevakuasi korban ke rumah duka. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan dan keluarga menerima kematian korban sehingga keberatan untuk dilakukan autopsi," terang Kasubag Humas Polres Sragen, Iptu Suwarso, mewakili Kapolres Sragen, AKBP Yuswanto Ardi.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
