SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, SRAGEN–</strong><a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180520/491/917311/kecelakaan-sragen-tabrak-pemotor-hingga-tewas-truk-bbm-terperosok-di-sumberlawang">Kecelakaan lalu lintas</a> terjadi Jl. R.A. Kartini No. 58, Mageru Kidul RT 002, Kelurahan Plumbungan, Karangmalang, Sragen, Minggu (20/5/2018) pukul 04.33 WIB. Seorang tukang penyembelih ayam potong meninggal dunia dalam kecelakaan itu saat mengantar dagangan daging ayam dari Teguhan, Sragen Wetan ke Pasar Bunder Sragen.</p><p>Informasi yang dihimpun <em>Solopos.com</em> dari kamar mayat RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen, Minggu, korban diketahui bernama Miftahul Anam, 35, warga Teguhan RT 002, Sragen Wetan, <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180504/491/914288/salut-gadis-sragen-ini-bakal-tanding-di-mma-one-pride-tv-one">Sragen.</a> Seorang saksi mata Ismiyadi, 48, warga Teguhan Lor RT 004, Plumbungan, Karangmalang, Sragen, saat ditemui <em>Solopos.com</em>, Minggu, menyampaikan peristiwa itu berawal saat Anam, sapaan korban, mengendarai motor Suzuki Smash warna <em>silver</em>-biru dari timur ke barat (Pasar Bunder) dengan membawa beronjong berisi daging ayam. Sesampainya di 100 meter sebelah barat Jembatan Mageru, Anam hendak mendahului truk gandeng di depannya.</p><p>&ldquo;Saat mendahului itu ada motor dari barat cukup kencang. Motor itu lolos setelah menyenggol motor Anam. Kemudian Anam oling dan terjatuh ke kiri. Tubuh korban masuk di bawah truk dan terlindas ban truk,&rdquo; ujarnya.</p><p>Saat evakuasi korban, kata dia, lalu lintas di Jl. R.A. Kartini macet dari lokasi kejadian sampai simpang empat Teguhan. Dia <a href="http://news.solopos.com/read/20180518/496/917016/ditolak-warga-jenazah-pelaku-bom-surabaya-membusuk">melihat jenazah</a> Anam dilarikan ke RSUD Sragen.</p><p>Keterangan Ismiyadi tersebut sama dengan keterangan tetangga Anam. Sugiyono, 41, adik ipar korban, berkumpul dengan teman korban yang sama-sama bekerja di tempat pemotongan ayam dan tetangga korban saat menunggu penyucian jenazah korban di depan kamar mayat RSUD Sragen.</p><p>&ldquo;Saat berangkat ke Pasar Bunder itu ada temannya yang menyusul dari belakang. Temannya tidak melihat ada pengendara motor dari barat karena jarak teman korban dan korban tak jauh. Kalau ada motor yang menyenggol kemungkinan juga terjatuh karena membawa bronjong,&rdquo; ujar Sugiyono saat berbincang dengan <em>Solopos.com</em>, Minggu.</p><p>Sugiyono tidak mengetahui penyebab jatuhnya motor Anam. Dia menyampaikan musibah yang menimpa Anam seperti sudah digariskan Yang Maha Kuasa. Dia menjelaskan biasanya saat mengantar daging ayam tidak lewat Jl. R.A. Kartini tetapi lewat Jl. Diponegoro Teguhan.</p><p>&ldquo;Jadi saat evakuasi kondisi Anam berada di bawah ban depan sebelah kanan bak belakang truk gandeng. Kondisinya sudah tidak utuh. Kalau motornya Suzuki Smash,&rdquo; tuturnya.</p><p>Kondisi motor Suzuki Smash berpelat nomor AD 5851 LY rusak cukup parah. Motor itu diamankan di Mapolres Sragen bersama truk gandeng dengan bak warna hijau dengan kondisi bak tertutup. Lokasi kecelakaan itu hanya berjarak 100 meter dari kompleks Mapolres Sragen. Noda darah masih terlihat di jalan tersebut. Ada bekas darah yang seperti garis selebar ban truk dan sepanjang 5-10 meter. Kemungkinan korban sempat terseret ban truk sebelum akhirnya truk berhenti.</p><p>&nbsp;</p>

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya