SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/dokumen)

Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/dokumen)

KULONPROGO—Direktur Gas PT Pertamina, Hari Karyulianto menilai penghematan penggunaan bahan bakar minyak harus dibudayakan mulai dari diri sendiri. Selain itu perlu didukung peraturan dan infrastruktur.

Promosi Mali, Sang Juara Tanpa Mahkota

Hal itu diungkapkan Hari di hadapan para pelajar di Sekolah Menengah Kejuruan Bopkri Wates dalam kegiatan Direksi Mengajar, Senin (20/5/2013) pagi.

Heri kemuadian mengajak para pelajar untuk menghindari pemborosan, khususnya menggunakan kendaraan yang berbahan bakar premium karena selain mengandung kadar oktan 88 yang merusak lingkungan, premiun juga menyedot subsidi negara. Hal itu menyebabkan anggaran untuk membangun infrastruktur tersedot ke premium.

Selain itu Hari yang meruakan alumni Yayasan Bopkri itu juga memberikan motivasi kepada para pelajar untuk tidak mudah patah semangat dan terus berjuag guna mencapai apa yag dicita-citakan.

Ditemui seusai pertemuan, Hari mengatakan program Direksi Mengaar digagas Kementrian Badan Usaha Milik Negara yang bertujuan memberikan motivasi dan inspirasi kepada para pelajar SMA/SMK di wilayah asal para direksi. Direksi Pertamina memilih utuk berbagi cerita tentang profesi yang digeluti, dan dampaknya bagi masyarakat.

“Kegiatan ini juga bertepatan dengan momentum hari kebangkitan nasional. Kedekatan antara direksi dan para pelajar diharapkan bisa memberi kesan positif kepada peserta didik,” tambah dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya