Hello Pacitan, Kabupaten Pacitan menjadi tuan rumah kompetisi surfing internasional.
Madiunpos.com, PACITAN–Kabupaten Pacitan akan menjadi tuan rumah gelaran Internasional Asian Surfing Championship (ASC) pada tanggal 17-20 Agustus 2016. Kompetisi selancar tingkat dunia yang bertajuk Hello Pacitan 2016 Flaming of the Sea ini direncanakan berlangsung di Pantai Pancer Door Pacitan.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Peserta kompetisi selancar ini dari berbagai negara di Asia dan Eropa. Untuk Pacitan sendiri direncanakan menerjunkan empat orang peselancar berbakat yang telah lolos seleksi dalam kompetisi ini.
Koordinator Panitia Hello Pacitan 2016 bidang surfing, Khoirul Amin, mengatakan kegiatan Hello Pacitan 2016 dan kompetisi surfing tingkat dunia ini baru kali pertama diselenggarakan di Pacitan. Sebelumnya, belum pernah ada kegiatan skala internasional yang diselenggarakan di kabupaten yang berjuluk 1001 Goa ini.
Khoirul event internasional ini bekerja sama dengan ASC untuk bidang kompetisi surfing. Sehingga, untuk peselancar yang akan berkompetisi di ajang ini pun harus profesional. Untuk peserta tidak hanya dari Asia, tetapi ada sejumlah negara di Eropa yang juga akan mengikuti agenda ini.
“Ini agenda internasional pertama kami, tentu berbagai persiapan terus dilakukan untuk mensukseskan acara ini,” kata dia saat berbincang dengan Madiunpos.com, Kamis (28/7/2016).
Dia menuturkan dipilihnya pantai Pancer Door sebagai lokasi kompetisi surfing karena kondisi pantai yang bagus dan ombak yang pas untuk kegiatan surfing. Selain itu, faktor kemudahan transportasi karena berada di dekat kota juga menjadi salah satu faktor dipilihnya Pancer Door.
Atlet surfing dari Pacitan, kata dia, yang mengikuti kompetisi tersebut ada empat orang yaitu Agus, Supriyadi, Ryan, dan Salimi. Empat peselancar tersebut merupakan atlet terbaik yang dimiliki Pacitan dan mereka sudah lolos seleksi dan bisa mengikuti ajang tersebut.
“Empat peselancar itu hanya mewakili Pacitan, sedangkan dari daerah di Indonesia lainnya saya belum tahu,” ujar dia.
Lebih lanjut, berbagai persiapan untuk mempersiapkan agenda internasional ini telah jauh-jauh hari dipersiapkan. Saat ini persiapan sudah mencapai 60%. Persiapan tersebut meliputi melihat kondisi gelombang pada saat kompetisi berlangsung, persiapan lokasi pantai Pancer Door, dan publikasi.
“Dalam event internasional ini, Pemerintah Pusat juga memberikan bantuan pembiayaan senilai Rp500 juta,” kata Khoirul.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
