Solopos.com, GUNUNGKIDUL -- Yudarwandi warga Temu, Pulutan, Wonosari, Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengisahkan dirinya saat berhasil menangkap tuyul di sebuah kuburan angker di daerahnya.
Yudarwandi mengakui dirinya memang menyukai hal-hal gaib sejak kecil. Bahkan, ia diwarisi ilmu gaib dan rajah atau azimat oleh guru spirtualnya berwujud rajah syir.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
"Saya sejak kecil memang suka hal-hal yang spiritual. Saya lalu dikasih mbah [guru spiritual] saya, yaitu rajah asma syir namanya. Kalau kamu mengamalkan ini dan rajahnya ini, terus tarik napas Insya Allah akan selamat," ungkap Yudarwandi yang dilansir dari Harian Jogja, Minggu (24/11/2019).
Kemudian, ia mengungkap tuyul tersebut muncul di atap rumah tetangganya saat dirinya pulang dari pengajian pada Jumat (22/11/2019) pukul 23.00 WIB. Ketika akan masuk rumah, ia melihat ada sosok bocah sembari memangku tangan ke belakang.
Sejarah & Serba-Serbi Hari Guru, di Negara Lain Jadi Hari Libur Lho...
Dengan menggunakan rajah asam syir yang ia peroleh dari gurunya, ia berusaha menangkap tuyul tersebut yang kabur dengan cara melompat ke sebuah kuburan angker.
Bantu Korban Kebakaran, Muda-Mudi Wonogiri Gelar Konser Amal di Hutan Pinus Pasekan
"Sosok anak kecil ini di atap rumah orang. Saya langsung turun dari sepeda motor. Saya ikutin petunjuk dari mbah saya dulu. Saya kunci dulu [dengan menggunakan rajah]," sambungnya.
Viral Kue Halal Dilarang Bertuliskan Selamat Natal, MUI: Tidak Ada Ketentuannya
"Saya putar balik motor saya ke arah kuburan, benar di situ ada tuyul sudah kelimpungan. Di situ terjadi proses penarikan kembali. Saya merasa sempat didorong sesuatu dari belakang karena itu di kuburan angker. Saya kejar, akhirnya saya hempaskan ke tanah, jadinya seperti ini," lanjutnya.
Bukan Harta atau Tanah Melimpah, Ini Alasan Janda Muda di Madiun Mau Dinikahi Kakek 70 Tahun
Karena aksinya tersebut, banyak warga yang penasaran dengan sosok tuyul yang berhasil ia tangkap. Bahkan, sudah lebih 2.000 warga mendatangi rumahnya. Rencanannya, ia akan membuang tuyul itu ke laut agar tidak meresahkan warga.
Nyata! Kisah Bayi Mungil yang Lahir Saat Erupsi Merapi
"Rencananya akan saya larung ke Pantai Langgeran, ke tempat asalnya," tandasnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
