SOLOPOS.COM - Masjid Riyadhul Jannah (detik-Bayu Ardi Isnanto)

Solopos.com, SUKOHARJO -- Sebuah masjid yang terletak di Bangsri Cilik, Kriwen, Kabupaten Sukoharjo, dikabarkan akan dijual oleh BPR Central International.

Di depan pagar masjid yang bernama Riyadhul Jannah tampak  bertuliskan "Tanah dan Bangunan ini dalam Pengawasan BPR Central International".

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menanggapi hal tersebut, Ketua Takmir Masjid Riyadhul Jannah, Mulyono, membenarkan adanya tulisan tersebut. Tetapi, kini tulisan itu telah dicopot oleh pengurus masjid.

Dilansir Detik.com, awal mulanya, masjid tersebut bermula ketika sertifikat tanah masjid dijadikan agunan oleh anak sang pemilik ke BPR. Namun, anak pemilik tersebut tak sanggup membayar utangnya sehingga pihak BPR mengambil alih tanah tersebut.

Gaduh Soal Cadar dan Celana Cingkrang, Ini Kata Jokowi

"Warga tidak tahu kalau tanah ini diagunkan. Tahunya setelah masjid diresmikan tahun 2011. Tahu-tahu ada pihak bank datang kaget, kok sudah jadi masjid," ujar Mulyono di lokasi masjid, Rabu (30/10/2019).

Tanah masjid yang ditaksir memiliki nilai hingga Rp625 juta itu kini tengah dicarikan pembeli oleh pihak ketiga dari BPR Central International.

Henry Indraguna: Purnomo Tidak Ambisius, Layak Jadi Wali Kota Solo

"Kami sudah mencari calon pembeli yang tepat. Kami carikan ustaz atau tokoh-tokoh masyarakat agar nanti dipastikan masjid itu tidak dibongkar," kata pihak ketiga, Lukas.

Pada kesempatan itu, Lukas menegaskan masjid tersebut bukan disita oleh pihak bank karena masjid tersebut memang sudah menjadi milik BPR Central International.

Dipolisikan Fahira karena Meme Joker, Ade Armando: yang Dilakukan Anies Jahat!

"Bukan disita ya, itu status memang sudah milik bank. Namun, kami berkomunikasi terus dengan takmir untuk mencari solusi," pungkasnya.

Kabar tentang masjid di Sukoharjo yang dijual oleh pihak bank menjadi perbincangan hangat di media sosial, salah satunya Instagram @infocegatansukoharjo. Hal itu memicu beragam komentar dari warganet.

Ada salah satu netizen berniat untuk membeli masjid tersebut untuk tabungan orang tuanya di akhirat.

Ngeluh Gaji Cuma Rp110 Juta, Anggota Dewan Ini Dibully Netizen

"Seandainya aku punya uang sebanyak itu pasti udah aku beli tanpa mikir2..buat tabungan akhirat org tua ku," tulis akun @diannaylarahmaw.

Bahkan ada pula yang ingin menggalang donasi agar masjid tersebut tidak dijual oleh bank.

Bos Persis Solo Dilaporkan ke Polisi

"Penake [enaknya] open donasi.. mungkin ada para dermawan yg terketuk hatinya. Pie ben carane supoyo [gimana caranya agar] lepas hub kro bank. Dan masjid tetap bisa berdiri kokoh untuk sarana tempat ibadah," komen akun @fidelia_valda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya