Heboh Kasus Gilang Bungkus, Ini Deretan Fetish Aneh yang Bikin Melotot

Solopos.com, SOLO— Fetish adalah ketertarikan seksual terhadap objek yang bukan genital atau tak berkaitan dengan kemaluan. Baru-baru, media sosial dihebohkan soal fetish aneh dari kasus Gilang Bungkus atau Gilang Jarit.

Kasus itu viral setelah pengguna akun Twitter @m_fikris menuliskan pengakuan telah menjadi korban pelecehan seksual. Pelaku pelecehan seksual tersebut merupakan mahasiswa di salah satu PTN di Kota Surabaya bernama Gilang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dalam thread-nya, @m-fikris menceritakan awal mula mengenal Gilang yang memintanya untuk membungkus diri dengan kain jarit. Selanjutnya, ia diminta mengirim video serta foto dirinya yang terlah terbungkus kain jarit. Belakangan diketahui foto dan video itu digunakan untuk menambah fantasi seksual.

Namun rupanya, ada kasus fetish serupa sebelumnya yang pernah viral di media sosial. Diberitakan Solopos.com sebelumnya, terdapat pengguna akun Facebook Cicih Suricih yang menggambarkan seseorang yang juga mempunyai fetish pada kain.

Jenis fetish yang diidap yakni orientasi seksual di mana pengidapnya terangsang terhadap kain yang meilit tubuh dengan kencang. Saat ditelusuri Solopos.com, Kamis (11/1/2020) lalu, akun Facebook Cicih Suricih memasang foto profil seseorang yang memakai penutup kepala berwarna hijau dengan wajah terbungkus kain serbet.

Hanya bagian mata yang terbuka. Dalam salah satu komentar di fotonya, dia mengaku menggunakan leging terlebih dahulu sebelum menggunakan kain serbet.

Selain kedua kasus fetish kain di atas, tenyata terdapat fetish lain yang jarang diketahui. Dilansir dari Suara.com, berikut deretan fetish aneh yang jarang diketahui banyak orang:

Dendrophilia

Dendrophilia merupakan ketertarikan seksual seseorang terhadap pohon. Seorang terapis seks New York, dr William Picker, menjelaskan seseorang yang terangsang terhadap pohon bukan berarti ia melakukan hubungan seksual dengan pohon.

"Saya tidak tahu tentang membuat lubang di pohon dan menempelkannya di dalamnya, tetapi itu tidak berarti bahwa seseorang tidak dapat menikmati hubungan seks di samping pohon, menikmati pohon, sambil menyentuh kulit kayu," jelasnya.

Seorang terapis seks, Tiger Devore, mengungkapkan bahwa pengidap dendrophiliac lebih cenderung untuk mencari tonjolan pada pohon yang mungkin dapat memberi kepuasan dan biasanya memiliki preferensi jenis pohon tertentu.

Stimming

Stimming merupakan perilaku fetish aneh yang menggunakan listrik untuk stimulasi seksual. Picker mengungkapkan bahwa ia terkejut saat pertama kali seorang pasien memberitahunya tentang stimming.

Picker menemukan bahwa stimming melibatkan pengikat pada elektroda atau menggunakan mainan seks elektroda.

"Anda bisa memasukkan stekker listrik dan kateter atau sisipan vagina sehingga listrik bisa masuk diantara keduanya," ungkapnya.

Oculolinctus

Orang pengidap oculolinctus akan terangsang secara seksual ketika ia menjilat mata. "Ada sesuatu di sekitar menjilati mata, mengisap mata," katanya.

"Dari mana hal-hal ini berasal sulit untuk secara teoritis memiliki pendirian yang kuat," lanjut Picker.

Seperti halnya fetish aneh lain, fetish ini juga berbahaya. Huffington Post melaporkan bahwa menjilat bola mata dapat menyebabkan wabah pinkeye yang besar di Jepang.

Avisodomi

Pengidap avisodomi tertarik untuk melakukan hubungan seks dengan burung. Avisodomi merupakan salah satu persetubuhan dengan binatang, atau biasa disebut bestialitas.

Ia menjelaskan burung memang memiliki tekstur khusus yang disukai, yakni bulunya. "Burung-burung gemetar dan mereka bergerak dan beberapa orang menyukainya," ungkap Tiger Devore.

Ayam adalah pilihan avisodomi yang paling populer karena ketidakmampuannya untuk terbang.

Mucophiliac

Mucophiliac merupakan fetish aneh di mana pengidapnya dapat terangsang dengan bersin. Saat bersin, banyak orang yang kehilangan kendali, ledakan, serta melegakan.

Sneeze Fetish Forum yang merupakan sebuah forum yang dibuat untuk saling bertukar cerita erotis achoo serta menawarkan dukungan untuk komunitas mucophiliac.