Palembang [SPFM], Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa menegaskan tidak ada rencana pemerintah untuk melakukan pemotongan tunjangan transportasi bagi pegawai negeri sipil (PNS) dan pegawai BUMN. Menurut Hatta, Jumat (29/7), Pemerintah hanya akan melakukan perencanaan penghematan listrik dan bahan bakar minyak (BBM).
Pemerintah memasang target penghematan listrik dan BBM dari 5 persen hingga 10 persen. Namun, menurut Hatta, rencana itu tidak berkaitan dengan pemotongan tunjangan. Hatta menambahkan pihaknya akan memberikan kiat penghematan kepada seluruh instansi pemerintah.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Sementara itu, sebelumnya diberitakan rencana pemotongan tunjangan transportasi sebesar 10 persen untuk PNS dan pegawai BUMN diharapkan dapat membantu menekan biaya operasional untuk energi di kementerian hingga sekitar 10-25 persen.
Menurut Menteri Keuangan Agus Martowardojo, Jumat (29/7), program penghematan energi ini meliputi pusat sampai ke daerah dan semua jajaran, baik itu sifatnya kedinasan sampai ke rumah dinas maupun ke kegiatan-kegiatan terkait. Dengan adanya program tersebut, Agus Marto mengharapkan ada bentuk upaya efisiensi dalam transportasi dan penggunaan listrik. [MIOL/dtc/rda]
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
