SOLOPOS.COM - ilustrasi. (dok Solopos)

ilustrasi. (dok Solopos)

Jakarta (Solopos.com)–Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa menyatakan masyarakat tidak perlu panik atas terjadinya pelemahan di nilai tukar rupiah terhadap dolar. Menurutnya, pelemahan ini hanya sementara.

Promosi Apresiasi dan Berdayakan AgenBRILink, BRI Bagikan Hadiah Mobil serta Emas

“Temporary tenang saja lah. Nggak usah panik,” katanya di Kantor Presiden RI, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Senin (19/9/2011).

Sore ini, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup melemah di posisi Rp 8.850 per dolar AS dibandingkan penutupan akhir pekan lalu di Rp 8.800 per dolar AS.

Menurut Hatta, cadangan devisa Indonesia masih dalam posisi yang kuat. Dengan demikian masyarakat tidak perlu panik berlebihan.

“Kita cukup kuat kok. Reserve (cadangan devisa) kita ada sedikit penurunan karena intervensinya BI, ya normal,” imbuhnya.

Pelemahan rupiah terhadap dollar AS yang sempat terjadi pada lalu membuat Bank Indonesia (BI) harus melakukan intervensi untuk menjaga kestabilan nilai rupiah. Akibatnya, cadangan devisa RI anjlok sekitar US$ 2 miliar ke posisi US$ 122 miliar per akhir pekan lalu.

Melemahnya rupiah terhadap dollar AS diakibatkan oleh sentimen negatif ekonomi global yang dipicu oleh kekhawatiran oleh memburuknya penanganan krisis di Eropa.

(detik.com/tiw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya