SOLOPOS.COM - (Istimewa/David Efendi)

Solopos.com, SRAGEN – Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang melukai dua warga Sambungmacan, Sragen, dengan sabit di kawasan Mahbang, Sambungmacan, Sragen, pada Senin (25/10/2021) petang hingga kini, Selasa (26/10/2021), belum ditangkap.

Dua orang mengalami luka-luka akibat serangan ODGJ di kawasan Mahbang atau Lemah Abang di Desa Karanganyar, Kecamatan Sambungmacan, Sragen, Senin petang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kapolres Sragen AKBP Yuswanto Ardi melalui Kapolsek Sambungmacan Iptu Widarto menjelaskan dua orang korban merupakan warga Sambungmacan yang mengalami luka ringan. “Masing-masing bagian lengan dan dekat perut. Korban mendapatkan penanganan medis di puskesmas setempat kemarin,” papar Iptu Widarto kepada Solopos.com, Selasa (26/10/2021).

Baca Juga: Vaksin Dosis Pertama di Sragen Habis, Tersisa untuk Difabel dan ODGJ

“Dua orang kaget enggak ada omongan apa-apa terus diayunkan [sabit] berusaha menghindar tapi kena. Mereka ada di dekat toko,” jelasnya.

Dia mengatakan pelaku menyembunyikan sabit di badannya. Pelaku yang melarikan diri tersebut diduga merupakan ODGJ.

“Dikejar warga hilang. Polisi juga berusaha mencari lari ke persawahan atau kampung,” ungkapnya.

Baca Juga: ODGJ Ngamuk dengan Sabit, 2 Warga Sambungmacan Sragen Terluka

Menurutnya, polisi melakukan pencarian di sekitat lokasi kejadian sampai malam. Pelaku merupakan laki-laki dengan ciri-ciri memiliki badan yang tergolong kecil.

Salah satu warga, David Efendi, mengaku mendapatkan informasi kejadian tersebut melalui status Whatsapp kawannya.

Dia pun mengirimkan informasi kepada admin Instagram Info Cegatan Wilayah Sragen supaya warga berhati-hati di kawasan Mahbang.

Baca Juga: Kesal Tak Dibawa Berobat ke RSJ, ODGJ Sragen Nekat Bakar Rumah Sendiri

“Informasinya ada dua atau tiga orang yang mengalami luka-luka dan dibawa ke Puskesmas,” kata dia, Selasa (26/10/2021).

Dia mengatakan pelaku yang diduga ODGJ tersebut menggunakan sabit untuk melukai korban. Kemudian melarikan diri. Menurut dia, kejadian tersebut terjadi baru kali pertama di sekitar kawasan Mahbang, Sragen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya