HASIL UN: Polisi Akan Mendata Siswa yang Konvoi

Kapolresta Solo Kombes Pol Asjima'in

SOLO--Jajaran Polresta Solo siap menerjunkan 200-an personel untuk pengamanan kelulusan Ujian Nasional (UN) tingkat SMA/SMK/MA/sederajat di Kota Solo. Selain itu, polisi berkomitmen mendata para siswa yang nekat melakukan konvoi di sepanjang jalan bertepatan hari pengumuman kelulusan yang serentak pada Sabtu (26/5/2012) ini .

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kapolresta Solo, Kombes Pol Asjima’in, menegaskan seluruh personel dari berbagai satuan disebar di setiap titik yang disinyalir sebagai tempat berkumpulnya para pelajar dan keramaian masyarakat.

“Upaya pengamanan juga harus didukung dari pihak sekolah. Artinya, pihak sekolah turut memberi arahan agar siswanya jangan sampai melakukan aksi konvoi sepeda motor yang dapat mengganggu ketertiban jalan raya,” papar Asjima’in, saat dihubungi Solopos.com, Jumat (25/5/2012) malam.

Jika siswa tetap saja nekat berkonvoi di jalan raya, kata Asjima’in, petugas akan mendata identitas siswa untuk kemudian diserahkan ke pihak sekolah yang bersangkutan. “Biar yang memberi sangsi langsung dari sekolah. Namun, jika siswa melanggar rambu-rambu lalu lintas dan tidak tertib berkendara, tetap kami menindak tegas dengan cara menilang,” ujar mantan Kapolres Purworejo ini.

Menurut Asjima’in, beberapa titik perbatasan di Kota Solo akan dijaga guna mengantisipasi kedatangan siswa yang berkonvoi dari sekolah di luar Solo.

Pihaknya meminta seluruh pelajar untuk tidak berlebihan dalam merayakan kelulusan UN tingkat SMA/sederajat serta tidak melakukan aksi coret-coret dan konvoi di sepanjang jalan Kota Solo.

“Setelah menerima hasil kelulusan, para siswa diharapkan tidak mengganggu kenyamanan, keamanan dan ketertiban masyarakat ataupun mengganggu pengguna jalan raya,” pungkas Asjima’in.