SOLOPOS.COM - Seorang warga melintas di depan Kantor KPU Sragen yang terletak di Kampung Widoro, Kecamatan Sragen Kota, Sragen, Selasa (1/12/2020). (Solopos.com/Tri Rahayu)

Solopos.com, SRAGEN — Seluruh pegawai KPU Sragen yang berjumlah 36 orang, termasuk komisioner, menjalani swab test di Technopark Ganesha Sukowati dan Dinas Kesehatan Kabupaten Sragen, Rabu (2/12/2020). Enam orang di antaranya sudah diketahui hasilnya negatif, sedangkan 30 lainnya menunggu.

Ketua KPU Sragen, Minarso, menyampaikan enam orang yang sudah diketahui negatif itu terdiri atas lima komisioner dan Sekretaris KPU. Mereka menjalani swab test di Dinas Kesehatan (Dinkes) Sragen. Dia mengatakan untuk 30 pegawai yang swab test-nya dilakukan di Technopark Sragen masih menunggu hasil.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

“Alhamdulillah, kami berenam negatif. Pegawai lainnya masih menunggu. Kendati menunggu swab test, mereka tetap bekerja dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan dengan ketat. Karena mengejar waktu untuk persiapan pemungutan suara pada Rabu [9/12/2020] pekan depan,” ujarnya saat dihubungi Solopos.com, Kamis (3/12/2020).

Covid-19 Serang KPU Sragen, Seorang Kasubag Positif Terpapar

Minarso menjelaskan KPU tidak melakukan lockdown karena akan mengganggu tahapan pilkada. Dia menyampaikan seluruh ruangan di kantor KPU sudah disterilisasi dengan menyemprotkan disinfektan, termasuk meja-mejanya.

Minarso memastikan seluruh pegawai KPU menerapkan protokol kesehatan yang ketat itu. Setiap pengunjung, ujar dia, wajib pakai masker, cuci tangan, penyemprotan handsanitizer, pengukuran suhu tubuh, dan seterusnya.

“Bagi PPK [panitia pemilihan kecamatan] dan PPS [panitia pemungutan suara] selama ini belum ada laporan yang terkonfirmasi positif Covid-19. Hanya KPPS [kelompok penyelenggara pemungutan suara] yang reaktif kemudian ditindaklanjuti dengan swab test. Kami sudah memerintahkan mereka untuk isolasi mandiri,” katanya.

Jadi Penadah Motor Curian, 2 Warga Mojolaban Sukoharjo Dibekuk Polres Sragen

Menjelang pemungutan suara, Minarso terus menggiatkan sosialisasi pilkada. KPU membuat selebaran sosialisasi yang disebarkan oleh KPPS dari rumah ke rumah untuk mendorong partisipasi pemilih. Dia menyampaikan pembagian selebaran itu dilakukan serentak pada 1 Desember 2020 lalu. Selain itu, Minarso memastikan distribusi logistik selesai pada Jumat (4/12/2020) ini.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya