SOLOPOS.COM - Ganda campuran PB Jara Raya, Anggia Shitta Awanda/Danang Dwi Septiadi, bertarung di Polytron Wali Kota Solo Cup 2023, Selasa (6/6/2023). Anggia adalah pemain ganda putri cukup senior di Tanah Air yang masih aktif hingga sekarang. (Ichsan Kholif Rahman)

Solopos.com, SOLO – Pertandingan kategori dewasa berlangsung sengit pada hari kedua Polytron Wali Kota Solo Cup 2023 di Sritex Arena Solo, Selasa (6/6/2023). Para atlet kategori dewasa menunjukkan kemampuan terbaik mereka setelah jarang ada kompetisi di Tanah Air.

Kejuaraan bergengsi bulu tangkis yang didukung oleh Bakti Olahraga Djarum Foundation ini tak hanya menggelar kompetisi di level junior, tapi juga lima nomor dewasa mulai dari partai tunggal dan ganda baik putra dan putri serta ganda campuran.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Salah satu pertandingan ganda dewasa campuran mempertemukan Anggia Shitta Awanda/Danang Dwi Septiadi dari PB Jaya Raya dengan Aldo Ganang Amiranda/Elok Machsunnah dari Tjakrindo Bayu Kencana.

Pasangan klub Jaya Raya itu memenangi drama tiga gim berdurasi 40 menit dengan skor 22-20, 16-21, 21-14. Meski sudah berkali-kali bertanding di berbagai kejuaraan maupun turnamen internasional atau nasional, Anggia Shitta Awanda tetap merasa senang dapat memenangkan laga perdananya di babak 32 besar.

Kemunculan kejuaraan berhadiah total Rp600 juta ini, menjadi oasis yang telah ditunggu-tunggu para pemain pada kategori dewasa. “Setelah kejuaraan ini, saya berharap lebih banyak lagi turnamen level nasional bagi para pemain dewasa, sehingga kami bisa terus mengasah bakat dengan nuansa yang kompetitif,” ujat Anggia saat dijumpai wartawan.

Handoko Yusuf Wijayanto yang turun di kategori tunggal dewasa putra mengatakan jumlah turnamen atau kejuaraan bulutangkis nasional untuk kategori dewasa bisa dihitung dengan jari.

“Kalau ada turnamen dewasa, jadinya perkembangan para pemain untuk kategori dewasa itu nggak akan mati. Dan kalau dilihat-lihat sebelumnya, Kalau yang bikin Djarum pasti ada kategori dewasa,” kata dia.

Pada laga perdananya, mantan atlet PB Djarum ini berhasil membuat kejutan dengan menyingkirkan unggulan pertama Alden Lefilson Putra Mainaky dari Putra Mainaky Tangsel lewat straight games 21-10, 21-19. “Saya berupaya tampil lebih percaya diri sejak awal gim pertama. Terlebih, saya sudah sering berlatih dan bertemu dengan Alden. Dan yang penting selama pertandingan, saya berusaha untuk tidak mati sendiri,” tutur Handoko yang kini membela Sarwendah Badminton Club Jaktim.

Wakil Ketua I Polytron Wali Kota Solo Cup 2023, Yuni Kartika, menuturkan kejuaraan berstatus swasta nasional ini diharapkan dapat menjadi wahana bagi para atlet dewasa mengasah kemampuan dan jam terbang mereka di level nasional.

“Karena kalau melihat kalender nasional, memang jarang kejuaraan. Hanya beberapa kali dalam setahun mengadakan kelompok dewasa,” ujar Yuni.

Hal ini berbanding terbalik dengan maraknya kejuaraan level junior di Tanah Air baik dari kelompok usia U-11 hingga U19. Padahal, pembinaan harus tetap dilanjutkan bagi atlet-atlet yang sudah memasuki kategori dewasa. “Kami melihat sebenarnya pembinaan jangan putus sampai U-19. Ketika usianya sudah di atas itu, mereka juga bisa berprestasi. Cuma harus ada wadahnya untuk mereka bertanding,” bilang Yuni.

Pada Polytron Wali Kota Solo Cup 2023, persaingan lima partai di nomor dewasa terbilang cukup sengit. Mengingat sejumlah nama atlet mantan penghuni pelatnas juga ambil bagian dalam kejuaraan ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya